Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Pertimbangkan 3 Hal Penting Ini Sebelum Anda Memutuskan Resign dari Pekerjaan

10 Maret 2021   17:38 Diperbarui: 11 Maret 2021   04:43 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Resign dari pekerjaan saat ini adalah hal yang wajar dilakukan oleh para karyawan perusahaan. Bermacam-macam pertimbangannya. Ada yang merasa tidak puas bekerja di situ, ada yang sudah merasa bosan dan ingin mencoba hal yang baru, ada pula lantaran gaji yang dipandang tidak memadai. Tentu masih ada alasan lainnya.

Nah, sebelum memutuskan resign atau berhenti dan pindah bekerja, maka ada tiga hal utama yang layak dipertimbangkan. Setelah mempertimbangkan tiga hal ini, barulah Anda atau siapa pun, bisa memutuskan untuk resign atau tidak.

Pertimbangan dimaksud meliputi pertimbangan mengenai perusahaan tempat bekerja kini dan pertimbangan yang menyangkut perusahaan yang dituju. Di antara keduanya, ada masa transisi yang mesti dipertimbangkan juga agar segala sesuatunya berjalan dengan lancar.

Pertimbangkan Pekerjaan Anda Sekarang

Pertama-tama, pertimbangkan pekerjaan Anda di perusahaan tempat Anda bekerja sekarang. Temukan dan pastikan apa yang menjadi faktor penyebab Anda memutuskan untuk berhenti dan akan pindah ke perusahaan lain.

Sudah tepatkah keputusan Anda? Apakah Anda tidak terlalu tergesa-gesa memutuskannya? Anda mau resign hanya lantaran rasa jengkel atau marah sesaat saja terhadap teman sekerja atau atasan?

Adakah hal yang mendasar yang menjadi alasan sehingga Anda memutuskan pergi dari situ? Pikirkanlah secara matang agar tidak menyesal kemudian.

Pertimbangkan dari segala segi, tantangan dan peluang yang bisa Anda peroleh dari rencana resign ini. Nah, jika sudah dipikirkan secara matang dan dengan tenang, masih juga Anda berketetapan hati untuk resign, ya, silakan lakukan.

Bicaralah baik-baik dengan atasan atau pimpinan Anda di situ. Sebaiknya jangan menghilang begitu saja. Kalau yang terakhir ini dilakukan, kesannya menjadi tidak baik.

Mengundurkan diri secara baik-baik menjadi penting agar nama baik Anda terjaga, karena siapa tahu, pada suatu saat nanti Anda berhubungan lagi dengan perusahaan tersebut atau dengan karyawannya untuk suatu keperluan antarperusahaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun