Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berbagi Pengalaman Menulis dalam Program "Sharing Time" Pro 2 RRI

29 Juli 2020   05:25 Diperbarui: 29 Juli 2020   09:43 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: dok. pribadi

Kegiatan ini terwujud berawal dari komunikasi saya dengan seorang sahabat, Mbak Siti Nurseha, penyiar di RRI Singaraja, Bali. Saya menyampaikan bahwa buku saya yang terbaru telah terbit dan meminta kepadanya sekiranya bisa diacarakan di RRI.

Ia pun berjanji  segera memberi jawaban setelah berkoordinasi secara internal. Tak lama setelah itu, saya sudah mendapatkan jawaban. Saya diijadwalkan untuk mengisi dialog membahas dunia literasi pada hari Selasa, 28 Juli 2020.

Mengisi Acara Sharing Time Pro 2

Saya merasa senang diberikan kesempatan untuk menyampaikan pengalaman menulis artikel dan buku di LPP RRI Singaraja. Waktu yang disediakan 1 jam, mulai pukul 20.00 sampai dengan pukul 21.00.

Dua hari sebelum acara, saya sudah dihubungi untuk menyampaikan rencana tersebut oleh pejabat yang menangani program siaran dimaksud. Bahkan, dibuatkan media promosi berbentuk flayer yang ditayangkan di media sosial. Ini bukti nyata bahwa layanan RRI Singaraja sangat memuaskan.

Akhirnya, saya pun hadir di studio setempat untuk memulai program siaran yang bertajuk Sharing Time Pro 2 RRI dengan penyiar Mbak Heny Batalia Teriana. Mbak Heny yang murah senyum itu ternyata sangat piawai membawakan acara ini: luwes, gembira, menukik ke isi, pintar menggali pertanyaan yang relevan sehingga dialog menjadi lancar, santai, dan bermutu.

Pada saat itu saya memaparkan ikhwal pengalaman menulis, baik menulis artikel maupun menulis buku, termasuk kegemaran membaca buku sejak muda. Mbak Heny bertanya mengawali wawancara: "Apa yang mendorong Bapak menulis artikel dan menulis buku?"

Saya katakan bahwa ada satu hal utama yang membawa saya ke dunia tulis-menulis, yakni passion. Kegiatan menulis saya rasakan sebagai passion atau panggilan terbesar saya.

Kegiatan apapun jika dilandasi passion, maka kegiatan itu akan terasa mengasyikkan, menyenangkan, dan membahagiakan. Walaupun dalam perjalanan menemukan kendala atau tantangan, kita akan mampu mengatasinya dengan upaya-upaya kreatif dan tetap semangat menjalaninya.

Banyak hal mengenai pengalaman menulis dan isi buku yang pernah saya tulis ditanyakan oleh Mbak Heny. Salah satu buku saya yang dibahas pada kesempatan itu adalah yang buku terbitan bulan Juni 2020 berjudul Menyelaraskan Gaya Hidup dan Membangun Karier. Ia, misalnya, menanyakan bagaimana buku itu terwujud dan apa isinya, saya jawab dengan lugas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun