Sejak tak terlalu aktif lagi dalam olahraga beladiri karena sudah mulai tahu diri lantaran usia, sejak setahun lalu saya memilih olahraga jalan kaki di samping senam kesehatan. Olah raga jalan kaki bersama istri dan anak-anak, betapa menyenangkan. Berjalan kaki biasanya kami lakukan pada hari Minggu pagi. Lokasi yang kami pilih terutama di dekat pantai. Berkeling memutar di areal tertentu atau menyusuri bibir pantai, sungguh sangat mengasyikkan.
Sambil memetik sehatnya, kami pun bisa saling curhat satu sama lain. Karena kesibukan masing-masing, kadangkala agak sulit menetapkan waktu bersama untuk berbicara dari hati ke hati dalam suasana yang menyenangkan, terutama dengan anak-anak. Tapi, sambil berjalan kaki, dalam suasana santai, komunikasi bisa dilakukan tanpa hambatan.
Di samping itu, kami pun dapat menikmati pemandangan yang kebetulan kami lalui, anak-anak pun lebih mengenal keadaan wilayah/daerah. Kalau ingat bawa kamera pocket, yah, sambil jeprat-jepret sana-sini. Asyiik, mendadak jadi fotografer jalanan.
Konon, olahraga jalan kaki ini, di samping terbilang murah meriah, juga banyak manfaatnya. Jika dilakukan secara kontinu, kita akan dapatkan lebih banyak energi dan tidur pun bakal lebih nyenyak. Otot-otot kaki lebih kuat. Dengan berjalan kaki, dipercaya hidup menjadi lebih panjang dan terhindar dari berbagai macam penyakit yang mematikan. Berpengaruh positif juga terhadap kesehatan pikiran dan rohani. Sebuah informasi menyebutkan, bahwa berjalan kaki memberikan manfaat bagi pemulihan pikiran, menyegarkan suasana hati, dan membantu mengusir depresi.
Bahkan, Deepak Chopra pernah mengatakan bahwa berjalan kaki adalah latihan terbaik karena seluruh bagian tubuh ikut bergerak. Dan, jalan kaki memberikan manfaat langsung dan memberikan hasil yang cepat terhadap penampilan dan perasaan Anda.
Kalau begitu, bagi yang belum, yuk kita mulai berjalan kaki. Dapatkan hidup lebih sehat dan bugar dengan berjalan kaki.
( I Ketut Suweca , 11 Februari 2012).