Sebenarnya ada banyak nama yang digadang-gadang akan menggantikan menteri ESDM yang lama, Sudirman Said. Nama Dr. Arcandra Tahar kini telah terpilih untuk menggantikan posisi dari Sudirman Said. Pastinya masih banyak masyarakat Indonesia yang belum terlalu mengenal sosoknya.
Ternyata tak disangka, Arcandra Tahar ini merupakan sosok yang sangat hebat dan memiliki prestasi maupun pengalaman yang cukup banyak sehingga tak heran jika Presiden Joko Widodo memberikan amanah yang besar kepadanya. Sebelumnya Arcandra telah menjabat sebagai Presiden di Petroneering Houston di Texas yang mana perusahaan tersebut bergerak di bidang minyak dan energi. Jabatan tersebut telah diembannya sejak Oktober 2013 yang lalu.
Pria yang berusia 45 tahun ini memiliki latar belakang yang gemilang. Untuk S1, Arcandra mengambil jurusan Teknik Mesin ITB. Setelah lulus ia pun bekerja di Andersen Consulting supaya dapat melanjutkan studi S2 dengan biayanya sendiri. Ia menempuh pendidikan S2 di A&M University Amerika Texas dan masih melanjutkan pendidikannya lagi yakni S3 di Amerika Serikat.
Dengan prestasi gemilang yang diembannya tersebut Ia tercatat pernah menjadi Principal Horton Wison Deepwater Inc sejak Oktober 2009-2013. Ia pun pernah bekerja di AGR Deepwater Development System Inc di Hydrodinamics Lead Floa TEC LLC maupun beberapa perusahaan internasional lainnya yang bergerak di bidang energi dan juga minyak.
Dr. Arcandra Tahar ini memang cukup disegani di kancah internasional karena ia memang merupakan sosok yang profesional di bidangnya. Sosok yang memiliki gelar Phd ini juga telah memiliki hak paten untuk teknologi McT (Multi Column TLP) Floating Platform. Selain itu, beliau juga kerap diundang sebagai pakar untuk beberapa acara yang berkaitan dengan energi dan minyak di beberapa negara.
Bahkan di Indonesia pun, Pertamina sudah beberapa kali meminta sarannya. Dr. Arcandra Tahar dikenal sudah cukup ahli di bidang energi dan sumber daya mineral sehingga banyak orang yang kini mulai mendukung sepak terjangnya sebagai Menteri ESDM yang baru dan harapannya ada banyak perubahan baik yang dibawa olehnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H