Tanah Indonesia dikenal subur. Kata Koes Plus, tongkat, kayu, dan batu bisa jadi tanaman. Apalagi biji atau benih melon.
Meskipun begitu, penyebaran benih melon tidak boleh dilakukan secara asal-asalan. Selain jumlah benih yang tumbuh  menjadi bibit tidak optimal, pertumbuhan tanamannya juga tidak seragam. Ujung-ujungnya, akan menyulitkan proses pemanenannya.
Adapun syarat-syarat benih melon yang baik untuk budi daya antara lain sebagai berikut.
1. Jenisnya sesuai dengan permintaan pasar. Ada berbagai jenis melon yang populer di masyarakat kita, tetapi tidak semuanya populer setiap musim. Ada melon tertentu yang populer di bulan Ramadhan misalnya. Benih melon inilah yang sebaiknya ditanam ketika masa panennya diperkirakan terjadi di bulan tersebut.
2. Harga jual buahnya relatif tinggi. Ada melon mahal yang hanya untuk konsumsi hotel dan restoran mewah. Meskipun harga benihnya sedikit lebih mahal, pemeliharaan tanamannya relatif sama. Melon inilah yang dapat menghasilkan keuntungan optimal.
3. Bentuk dan ukuran bijinya seragam. Bentuk biji melon yang disarankan adalah yang menyerupai buah pir dalam versi gepeng. Bagian bawahnya gendut dan membulat, sedangkan atasnya cenderung ramping dan meruncing.
4. Merupakan kultivar yang sudah resmi dirilis oleh kementerian atau instansi terkait. Kementerian yang dimaksud biasanya adalah Kementerian Pertanian.
5. Diproduksi oleh balai pembenihan resmi atau yang sudah terdaftar. Benih melon dapat diproduksi oleh siapa saja, tetapi kualitasnya tidak terjamin. Balai pembenihan yang resmi sudah melalui berbagai macam prosedur sehingga mampu menghasilkan benih yang kualitasnya mayoritas plek ketiplek.
6. Vigor-nya baik serta terjamin keseterilannya dari berbagai jenis hama dan penyakit.
7. Harganya diperkirakan tidak terlalu membebani proses produksi, sehingga petani masih dapat keuntungan yang wajar dari hasil panennya.
8. Benih ini sudah pernah ditanam sebelumnya di sekitar area perkebunan, baik jenis maupun merk-nya. Hal ini berguna untuk memperkirakan jumlah panen dan pendapatan setelah panen.
