Mohon tunggu...
Earlrahman
Earlrahman Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Darurat Seksual

2 Juni 2016   09:17 Diperbarui: 2 Juni 2016   10:26 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: mayliseh.blogspot.com

Pada zaman ini, banyak negara mengalami kejahatan yang disebut kekerasan seksual. Indonesia salah satu dari negara yang mengalami kekerasan seksual. Indonesia pada saat ini telah mengalami darurat kejahatan ini, banyak dari korban adalah anak-anak dan perempuan. Mereka selalu saja menjadi ancaman oleh para pelaku ini yang melakukan hal ini. Apakah pemerintah sudah berjuang untuk mengatasi ini? pertanyaan yang menarik bukan! Jadi pemerintah telah mengerahkan apa yang harus mereka lakukan tetapi tidak maksimal dalam melakukannya.

Di luar negeri mendapatkan sama halnya dengan di indonesia tetapi karena kita tidak terlalu mengungkit keberadaan di luar saja. Di luar negeri kejahatan seksual sudah sedikit walaupun masih ada yang melakukan kejahatan seksual. Anak-anak kita yang bertugas sebagai penerus masa depan dunia harus melakukan yang terbaik dan bukan mendapatkan kejahatan yang merusak moral dan fisiknya. 

Terkadang pemerintah di indonesia hanya memikirkan teori saja dan bukan cara melakukan langsung ke lapangan sehingga membuat pelaku kejahatan bebas untuk melakukan itu. Apa kita perlu mempersenjatai anak-anak kita atau perempuan? Tidak perlu melakukan hal yang sangat konyol itu, malahan membuat orang melakukan banyak kejahatan dari sebelumnya. Kadang faktor yang membuat kita melakukan hal kejahatan tidak jauh dari faktor lingkungan dan keluarga. Mungkin lingungan yang mereka tempati banyak kejahatan yang terjadi atau keluarga yang tidak memerhatikannya. Marilah kita buat Indonesia jauh dari kehatan seksual, bila bukan kita siapa lagi? bila bukan sekarang kapan lagi #stopkekerasanseksual #Jangan merusak masa depan #marilah kita membuat Indonesia lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun