Program KKN-T IPB tahun 2022 yang berlokasi di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat sudah berjalan sejak bulan Juni dan kini telah sampai pada tahap pelaporan hasil Lokakarya 2. Lokakarya merupakan sebuah acara yang diselenggarakan oleh IPB University untuk memperkenalkan serta memaparkan program kerja yang dijalankan selama KKN-T berlangsung.
Lokakarya 2 dilaksanakan di Kantor Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat pada Hari Senin, 25 Juli 2022 . Acara ini dihadiri oleh 40 mahasiswa KKN-T yang berasal dari Desa Tugumukti, Desa Kertawangi, Desa Pasirhalang, dan Desa Pasirlangu. Acara ini juga dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapang dari IPB University, Perangkat Dinas tingkat Kabupaten Bandung Barat diantaranya, Kepala Dinas Pendidikan, Perwakilan Dinas Lingkungan Hidup, Perwakilan Dinas Kesehatan, Perwakilan dinas Koperasi dan UMKM serta Perwakilan Bappelitbangda Bandung Barat. Selain itu, lokakarya ini juga dihadiri Camat Cisarua beserta jajarannya, Kepala Desa Pasirhalang, Kepala Desa Kertawangi, Kepala Desa Pasirlangu dan perwakilan dari Kepala Desa Tugumukti.
Dalam lokakarya 2 KKN-T IPB, perwakilan mahasiswa memaparkan hasil program-program kerja yang telah dilaksanakan selama kurang lebih 37 hari ke belakang. Program-program kerja ini didasari oleh hasil survey serta riset yang telah dilakukan oleh masing-masing kelompok di setiap desa sebelum perencanaan program kerja.
Mahasiswa Kelompok Desa Tugumukti memaparkan hasil program kerja mereka yaitu sebanyak lima program:
- Pengelolaan Sampah
- Pelatihan Desain dan Media
- Sosialisasi Food Waste
- Tugumukti Festival
- Branding Desa
Mahasiswa Kelompok Desa Pasirhalang memaparkan hasil program kerja yang berjumlah lima program:
- Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK
- Sosialisasi PMK (Penyakit Mulut dan Kuku)
- Mahasiswa Mengajar
- Penyuluhan Pertanian (Pembibitan dan Pestisida)
- Pemberdayaan UMKM Fiyo Yoghurt
Selanjutnya dari mahasiswa Kelompok Desa Kertawangi memaparkan hasil program kerja sebanyak empat program yaitu:
- Ngariung Tani
- Gerbangdewita (Gerakan Pengembangan Desa Wisata)
- Kertawangi Deduktif UMKM (Kertawangi Desa Produktif UMKM)
- Kumpul Wadah (Kumpul bersama Warga menuju Idul-Adha)
Dan untuk kelompok terakhir yaitu Kelompok Desa Pasirlangu memaparkan hasil program kerja mereka sebanyak enam program yaitu:
- Good Handling Practice (GHP) Pertanian Paprika
- Penyuluhan Peduli Lingkungan dan Pengelolaan sampah melalui TPS 3R
- Pelatihan dan Pengembangan UMKM
- Bertani dengan Cerdas
- Pemetaan Penggunaan Lahan Wilayah Desa
- Sosialiasi Pentingnya Pendidikan
Setiap desa memiliki berbagai macam potensi serta permasalahan yang berbeda sehingga program kerja yang turut dilakukan oleh setiap kelompok mahasiswa menyesuaikan dengan kondisi masing-masing desa. Dalam pemaparan program mahasiswa menjelaskan bagaimana proses dan tantangan yang mereka hadapi dalam menjalankan setiap program kerjanya. Tak hanya itu evaluasi serta rekomendasi juga disampaikan guna memberikan gambaran dan rekomendasi bagi perangkat daerah menganai kondisi aktual masyarakat.
Setelah pemaparan program dari setiap kelompok selesai, berbagai pihak seperti dinas, bappelitbangda, serta masing-masing kepala desa memberikan tangggapan mengenai hasil program kerja yang telah dilakukan mahasiswa KKNT-IPB. Terdapat berbagai macam saran dan masukan dari proses diskusi ini.