Cafe atau restoran pada zaman modern ini menjadi salah satu tempat yang semakin berkembang dalam beberapa tahun terakhir baik dari segi peminat dan usaha bisnis. Banyaknya persaingan yang terjadi pada usaha restoran ini membuat para owner termotivasi untuk membuat strategi-strategi menarik dengan cara membuat design dan inovasi yang trendy .
Restoran merupakan usaha komersial yang menyediakan jasa pelayanan makanan dan minuman bagi umum dan dikelola secara professional. Tak jarang sekali masyarakat Indonesia menggemari wisata kuliner dengan berbagai macam jenis makanan dan minuman yang tersedia salah satunya terletak pada Restoran yang terletak di Daerah Jember yaitu Banyumili.Â
Lokasi Banyumili berada dijalan Karangasem Timur , Glagahwero, Panti Jember. Restoran ini cukup terkenal di kalangan generasi milenial hingga generasi Z. Menu yang ditawarkan Banyumili resto berupa makanan khas tradisional Jawa. Harga makanan dan minuman cenderung terjangkau mulai dari Rp 20.000 an saja.
Restoran ini menggunakan Konsep Open Plan yakni konsep dengan Nuansa Alam layaknya seperti nuansa Bali dengan menggunakan ide design yang unik. Keunikannya terletak pada layout penataan ruang dimana terdapat gasebo-gasebo yang berfungsi sebagai area ruang makan yang menyediakan view kolam dan taman demi memanjakan mata konsumen. Menggunakan gaya interior Eco Design yakni menerapkan penghijauan pada area sekitar Restoran. Dominasi warna pada ruang berupa warna coklat, cream serta hijau.Â
Restoran Banyumili menggunakan konsep green architecture. Penerapan green architecture ini banyak diminati oleh beberapa kalangan karena dinilai dapat mengurangi dampak negative terhadap lingkungan sekitar dengan menggunakan konstruksi material dan sumber energi yang berkelanjutan.Manfaat penerapan green architecture adalah bangunannya lebih tahan lama, hemat energi , perawatan energi lebih minimal , lebih nyaman ditinggali, serta lebih sehat bagi penghuni.
Pusat aktivitas ruang terdapat di tengah area dimana yang menjadi aksen pada area tersebut adalah kolam luas dan lebar yang mengitari area gazebo. Kolam ikan juga berfungsi sebagai Dapat dilihat pada gambar bahwa pencahayaan alami, penghawaan alami, serta sirkulasi cenderung maksimal dikarenakan banyaknya bukaan dan penghijauan pada area sekitar ruang.Â
Sirkulasi ruang terasa lebih luas sehingga membuat aktivitas dalam ruang lebih nyaman. Groundplane didominasi oleh batu alam dan kayu. Batu alam sebagai akses menuju Gasebo begitupula kayu sebagai alas gazebo tempat makan. Furniture meja dan kursi cenderung menggunakan material kayu yang dinilai lebih tahan lama , kokoh , memberikan nuansa alami dan elegan serta ramah lingkungan. Plafon Gasebo menggunakan bambu dan jerami yang berfungsi menambah estetika ruang.
