Mohon tunggu...
Eko Sudaryanto
Eko Sudaryanto Mohon Tunggu... Freelancer - Awam yang beropini

Awam yang beropini!

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Terlalu Banyak Gagasan, Membuat Kita Gagu!

28 Juli 2011   14:47 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:17 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Ada saatnya kita tidak dapat menyelesaikan satupun artikel atau tulisan, untuk dipublikasikan pada "blog kroyokan" Kompasiana, blog pribadi atau media lain.

Ironisnya hal tersebut terjadi bukan karena kita tidak mempunyai ide atau gagasan untuk ditulis. Sebaliknya hal tersebut terjadi karena terlalu banyak ide atau gagasan yang menari-nari dalam pikiran kita, dan saling berebut untuk mendapatkan perhatian. Membuat kita bingung dan tak melakukan apa-apa!

Lalu apa solusinya?

Pertama, kita harus segera menentukan ide atau gagasan mana yang akan kita garap pertama kali. Tentu saja kita harus menetapkan parameter tertentu untuk memilih ide atau gagasan yang pertama kali akan kita kembangkan lebih lanjut. Misalnya berdasarkan nilai aktualitas, kepentingan, manfaat dan sebagainya.

Kedua, setelah memilih satu ide atau gagasan, kita harus fokus untuk mengembangkan ide atau gagasan tersebut, dan menulisnya hingga menjadi sebuah artikel atau tulisan, yang siap dipublikasikan.

Kemudian, bagaimana dengan ide atau gagasan lainnya? Kita buang dan lupakan? Tentu saja tidak! Karena kita dapat mendokumentasikan, dan mengerjakan segera atau beberapa lama setelah gagasan pertama yang kita pilih selesai kita kerjakan.

Tulisan ini saya buat karena saya sedang mengalami kejadian seperti yang saya ceritakan di awal postingan ini. Dari banyak gagasan yang muncul, saya memutuskan untuk menuliskan tips atau solusi ini. Sekedar untuk berbagi, dan berharap tulisan ini bermanfaat buat saya pribadi dan anda semua!(E. Sudaryanto-28072011)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun