Mohon tunggu...
Eko Sudaryanto
Eko Sudaryanto Mohon Tunggu... Freelancer - Awam yang beropini

Awam yang beropini!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ruyati Berharap Akan Tetap Sendiri!

24 Juni 2011   23:57 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:12 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Mungkin Ruyati tak akan selalu sendiri. 23 Rekan TKI sedang menanti giliran untuk menemani. Bahkan mungkin akan lebih banyak lagi.

Semua itu bisa terjadi, jika segenap elemen masyarakat yang menyatakan peduli, hanyut dalam euforia menghujat dan menyalahkan pemerintah. Sementara pemerintah yang dianggap gagal melindungi dan mengatasi masalah yang membelit para TKW, lebih suka larut dalam upaya pembelaan diri.

Mungkin permohonan terakhir Ruyati sebelum dieksekusi, selain harapan-harapannya terhadap keluarga, adalah agar tak ada lagi rekan TKI atau TKW di Arab Saudi yang menyusul dan menemani.

Namun harapan Ruyati tersebut pasti akan pupus, jika pemerintah dan semua pihak yang menyatakan peduli, lebih suka mengekspresikannya dengan bertengkar, saling menghujat dan membela diri.

Jika tahu hal ini, sudah pasti Ruyati akan menangis dalam kuburnya. Menangis tanpa meneteskan air mata, karena air matanya sudah habis terperas jauh-jauh hari sebelum dieksekusi.

Apakah kita tega membiarkan Ruyati lebih menderita di kuburnya, karena khawatir banyak teman yang akan menyusul dan menemaninya? Sedangkan dia telah memutuskan untuk tetap sendiri!(E. SUDARYANTO)ï¿»

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun