[caption id="attachment_207969" align="aligncenter" width="540" caption="Ir. Soekarno (FOTO: MERDEKA.com)"][/caption] SEMARANG, E. SUDARYANTO | Keluarga besar mantan Presiden Soekarno layak menyambut gembira pemberian gelar pahlawan nasional kepada Sang Proklamator oleh pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Namun kegembiraan itu harus tetap dilandasi sifat rendah hati, karena memang demikianlah seharusnya sifat keluarga seorang pahlawan besar. Oleh karena itu, patut disayangkan jika benar Megawati Soekarnoputri, mempermasalahkan mengapa pemberian gelar itu baru dilakukan sekarang. "Seharusnya ini diberikan sejak dulu," kata Megawati seusai acara pemberian gelar pahlawan nasional di Istana Negara, Jakarta, Rabu 7 November 2012. (Kompas.com, Rabu, 7/11/2012) Pernyataan putri Presiden pertama RI seperti tersebut di atas patut disayangkan. Karena terkesan bahwa pemberian gelar sebagai Pahlawan Nasional tersebut sangat diharapkan dan dianggap sangat penting oleh keluarga besar Ir. Soekarno. Semoga ucapan bu Mega seperti tersebut di atas hanya khilaf semata, dan tidak ada maksud lain yang dapat memicu terjadinya pro-kontra seputar masalah pemberian gelar itu. Sehingga keluarga besar Soekarno dan masyarakat pecintanya dapat lebih fokus untuk mengembangkan dan menerapkan ajaran nasionalisme Sang Putra Fajar, demi kemajuan Bangsa dan Negara Republik Indonesia.(ES-071112)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H