Mohon tunggu...
Eko Sudaryanto
Eko Sudaryanto Mohon Tunggu... Freelancer - Awam yang beropini

Awam yang beropini!

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Polri Pasang Banner Raksasa Anti KKN, Adakah Artinya?

7 Desember 2012   13:31 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:02 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SEMARANG, E. SUDARYANTO | Mengikuti jejak KPK, hari ini Polri juga memasang banner raksasa bertuliskan "Berani, Jujur, dan Anti KKN, Hebat!".

Banner berukuran 30X20 meter itu dipasang di gedung NTCC Mabes Polri oleh empat anggota Polri, dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia, 9 Desember 2012 lusa.

Tindakan simbolik sebagai wujud komitmen dan keinginan untuk memberantas praktek KKN di tubuh Polri, seperti yang dinyatakan oleh Wakapolri Komjen Pol Nanan Sukarna, dalam sambutan pada peringatan Hari Antikorupsi di Mabes Polri hari ini, tidak akan berarti apa-apa, tanpa ada tindakan kongkrit dari seluruh jajaran Polri untuk mewujudkannya.

Sebesar dan seindah apapun banner raksasa yang mereka pasang tinggi-tinggi di atas gedung, akhirnya akan luntur/rusak termakan panas dan hujan, lalu diturunkan. Kecuali jika segenap petinggi dan anggota Polri dapat menanamkan nilai-nilai yang terkandung dalam slogan tersebut jauh di lubuk hati terdalam, serta menjadi pemandu dalam bertindak dan menjalankan tugas....semua menjadi sia-sia dan dianggap publik sebagai aksi latah belaka.

Dan jangan lupa! Masyarakat dapat menilai kesungguhan Polri dalam mewujudkan komitmen anti-KKN itu. Masyarakat cukup mencermati sepak terjang anggota Polri yang bertugas di lapangan, yang langsung bersinggungan dengan masyarakat luas. Tidak ada lagi pungli, suap, setoran-setoran haram, dan lain-lain!

Tanpa ada perubahan nyata di lini terdepan Polri seperti tersebut di atas, mana mungkin publik akan percaya jika mereka berkata, perubahan besar juga telah terjadi di tingkat Mabes Polri dan segenap jajarannya di daerah? (ES-071212)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun