Mohon tunggu...
Dhimas Zidny Arrizqi
Dhimas Zidny Arrizqi Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar SMA

Hai, kenalin aku Dhimas Zidny Arrizqi. Aku masih berstatus sebagai siswa di salah satu SMA Negeri di Kota Tegal.

Selanjutnya

Tutup

Money

Peran Strategis Bank Indonesia dalam Mewujudkan Konektivitas Sistem Pembayaran ASEAN

18 Juni 2023   09:25 Diperbarui: 18 Juni 2023   09:40 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Sebagai salah satu kawasan ekonomi terbesar di dunia, ASEAN terus tumbuh dan berkembang dengan pesat. Salah satu kunci utama keberhasilan ASEAN adalah mendorong integrasi ekonomi di antara negara-negara anggotanya. Dalam upaya untuk mencapai tujuan tersebut, para pemimpin ASEAN telah mencari solusi untuk meningkatkan konektivitas sistem pembayaran di antara negara-negara anggotanya.

Langkah-langkah ini dapat membantu memperkuat integritas ekonomi di ASEAN dan meningkatkan daya saing di panggung global. Sistem pembayaran regional yang terintegrasi dapat memudahkan transaksi antarnegara di ASEAN, dengan mengurangi biaya transaksi dan mempercepat proses pembayaran.

Salah satu terobosan dalam upaya untuk meningkatkan konektivitas sistem pembayaran di ASEAN adalah pembentukan Payment System Connectivity Working Group (PSCWG) pada tahun 2019. Tujuan utama dari kelompok kerja ini adalah mengembangkan kerangka kerja untuk integrasi sistem pembayaran di ASEAN.

Hal ini terutama dilakukan dengan membangun jaringan hub pembayaran yang terhubung dengan bank-bank sentral di negara-negara anggota ASEAN. Bank-bank sentral ini dapat saling berinteraksi melalui jaringan ini, mempercepat proses pembayaran antarnegara dan mengurangi biaya transaksi.

Selain itu, bank-bank sentral di ASEAN juga telah bekerja sama dalam pengembangan aplikasi pembayaran yang terintegrasi di seluruh kawasan. Salah satu contoh aplikasi ini adalah QR Code Standard for Retail Payments in Singapore, yang memungkinkan konsumen untuk membayar dengan mudah menggunakan kode QR.

Namun, meskipun terjadi kemajuan dalam upaya untuk meningkatkan konektivitas sistem pembayaran di ASEAN, masih banyak tantangan yang perlu diatasi. Salah satu tantangan utama adalah perbedaan regulasi di antara negara-negara anggota ASEAN, yang dapat menghambat laju pengembangan sistem pembayaran regional.

Selain itu, masih banyak konsumen di ASEAN yang tidak memiliki akses ke sistem pembayaran yang terintegrasi. Hal ini terutama terjadi di pedesaan dan daerah yang masih terpencil di negara-negara anggota ASEAN.

Dalam mengatasi tantangan ini, peran pemerintah dan sektor swasta sangatlah penting. Pemerintah dapat mendorong pengembangan infrastruktur untuk mendukung integrasi sistem pembayaran di ASEAN. Sementara itu, sektor swasta dapat mengembangkan inovasi dan solusi yang dapat memudahkan transaksi antarnegara dan meningkatkan aksesibilitas ke sistem pembayaran yang terintegrasi.

Sebagai salah satu negara anggota ASEAN, Indonesia memiliki peran penting dalam upaya untuk mendorong integrasi sistem pembayaran di ASEAN. Bank Indonesia sebagai bank sentral Indonesia, berperan sebagai pemimpin dalam memfasilitasi proses tersebut.

Bank Indonesia telah memainkan peranan penting dalam pengembangan sistem pembayaran di Indonesia. Dalam upaya untuk meningkatkan kerja sama antarnegara dalam hal pembayaran, Bank Indonesia telah terlibat dalam berbagai proyek kerja sama internasional, di antaranya adalah kolaborasi dengan negara-negara di kawasan ASEAN.

Dalam upaya untuk memperkuat integrasi sistem pembayaran di ASEAN, Bank Indonesia telah berpartisipasi aktif dalam membangun sistem pembayaran regional yang terintegrasi dan menuju kepada single payment platform. Manfaat dari sistem pembayaran regional yang terintegrasi ini adalah mempermudah transaksi antarnegara di ASEAN, dengan mengurangi biaya transaksi dan mempercepat proses pembayaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun