Mohon tunggu...
Dzulfana Azhari oktora
Dzulfana Azhari oktora Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Psikologi

MAHASISWA PSIKOLOGI / PSYCHOLOGY EDUCATION

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengertian, Sejarah, Skala, Kegunaan, dan Keterbatasan Hexaco-Pi

3 Juni 2024   11:45 Diperbarui: 3 Juni 2024   12:37 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

A. PENGERTIAN DAN SEJARAH
Inventaris Kepribadian HEXACO (HEXACO-PI) yang dikembangkan oleh Lee dan Ashton (2004) adalah sebuah instrumen baru yang dirancang untuk menilai enam faktor kepribadian yang terdiri dari:

1. Kehormatan-Honesty (Honesty-Humility)
2. Emosi (Emotionality)
3. Ekstroversi (eXtraversion)
4. Kepedulian (Agreeableness)
5. Kesungguhan (Conscientiousness)
6. Kebukaan (Openness to Experience)

Inventaris ini menggunakan kuesioner yang terdiri dari 192 item yang diutarakan sebagai pernyataan deskriptif diri, dengan skala respons lima poin. Selain mengukur enam faktor luas model HEXACO, HEXACO-PI juga mengukur empat sifat yang lebih sempit dalam setiap faktor. Pembangunan HEXACO-PI didasarkan pada strategi konstruksi uji rasional dan kriteria psikometri yang ketat untuk memastikan validitas dan reliabilitas instrumen tersebut.

Model struktur kepribadian HEXACO bermula dari temuan penelitian kepribadian berbasis leksikal yang dilakukan dalam beberapa bahasa. Pendekatan leksikal terhadap struktur kepribadian bertumpu pada asumsi bahwa karakteristik kepribadian yang paling penting telah dikodekan sebagai kata-kata (biasanya kata sifat) dalam bahasa manusia. 

Berdasarkan asumsi ini, setiap sumbu utama variasi kepribadian diharapkan akan diwakili oleh banyak kata sifat, yang masing-masing akan menggambarkan beberapa manifestasi dari dimensi yang mendasarinya.

Penyelidikan leksikal yang dilakukan dalam bahasa Inggris menghasilkan Lima Besar Faktor Kepribadian (Extraversion, Agreeableness, Conscientiousness, Emotional Stability, dan Intellect/Imagination). Selama tahun 1990an, studi leksikal dilakukan dalam beberapa bahasa lain, dan temuan tersebut mengungkapkan banyak kesamaan dengan struktur faktor Lima Besar.

Model HEXACO, yang merupakan pengembangan dari model Lima Besar, menambahkan faktor kehormatan-honesty (Honesty-Humility) sebagai faktor keenam. Faktor ini dianggap sebagai kontribusi baru yang signifikan dalam memahami kepribadian, terutama dalam konteks perilaku moral dan etika.

Dengan demikian, sejarah model HEXACO dimulai dari penelitian leksikal tentang struktur kepribadian yang kemudian berkembang menjadi model yang mencakup enam faktor utama, memberikan wawasan yang lebih komprehensif tentang variasi kepribadian manusia.

B. SKALA IPIP-HEXACO MENJADI ALTERNATIF YANG MENARIK DALAM PENELITIAN KEPRIBADIAN

Skala IPIP-HEXACO menawarkan beberapa keunggulan yang membuatnya menjadi alternatif yang menarik dalam penilaian kepribadian:

1. Efisiensi : Skala IPIP-HEXACO menggunakan item dari International Personality Item Pool (IPIP) yang lebih singkat daripada HEXACO-PI asli, sehingga dapat menghemat waktu dalam proses penilaian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun