Halo semuanya apakabar?, semoga kalian diberi kesehatan dan kelancaran disetiap kegiatannya ya. Sebelumnya perkenalkan nama aku Dzikra Azka Kalifa Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia Program studi Seni Musik.
Disini aku mau share tentang pengalaman aku saat belajar dan praktek conducting, jadi yang pertama itu kita harus tau apa itu conducting, Seorang conducting biasa disebut condutor, conductor yang aku tau itu pemimpin dalan sebuah pertunjukan ansamble musik, condutor juga yang memberi arahan tempo pada saat ansamble berlangsung. condutor juga biasanya memimpin ansamble musik strings, paduan suara, band konser dan lainnya.
Conductor memiliki pola tangan yang berbeda tergantung time signature yang digunakan dan juga harus memiliki ekspresi saat mengconduct. Sampai postur tubuh pun diperhatikan saat menjadi conductor seperti, cara bejalan, tubuh harus tegap, dan harus dalam posisi siap.
Jadi kali ini saya berkesempatan untuk mengconduct sebuah matkul studio basic yaitu ansamble choir/paduan suara, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan saat mengconduct yaitu :
1. Memilih karya dan ansamble
      Disini saya memilih lagu Bumi Indonesia (Kahitna) yang di composed oleh Yovie Widianto dan di aransemen oleh Langen Paran Dumadi, disini saya mengconduct sebuah choir/paduan suara dari mata kuliah studio basic.
2. Melakukan prosedur conducting secara konprehensif
      Sebagai conductor kita harus mengetahui prosedur yang ada, seperti teknik, artistik, dan performance pada ansemble yg akan di conduct.
3. Analisis karya Parametris dan Non Parametris
       Dalam memimpin choir/paduan suara kita harus bisa memberi arahan pada para pemain choir/paduan suara, conductor juga harus paham apa yg ada didalam partitur seperti SATB dan instrumentnya. Seperti bagian mana saja yang harus di arahkan pada saat pergantian suara atau pun pelan kerasnya suara. Bagan lagu ini juga diulang ulang dan Time Signature lagu ini yaitu 6/8 temponya 90.
      Dalam karya Bumi Indonesia ini mendeskripsikan tentang alam Indonesia, pahlawan, kemerdekaan, dan ajakan kepada para pendengar untuk bangkit maju demi kehormatan bumi Indonesia.