Tulisan ini adalah kelanjutan dari tulisan sebelumnya mengenai reputasi digital korporasi berbasis media sosial di sini
Analisis topik dan narasi adalah analisis bagian dari social media listening/monitoring untuk menjawab komponen ‘what’ dengan fokus pada topik atau narasi yg diangkat pada percakapan media sosial. Terdapat beberapa metrics yang bisa dibangun sebagai bagian dari analisis topik dan narasi ini yaitu diantaranya analisis hashtag, serta most retweeted.
Drone Emprit (Fahmi, 2018) adalah suatu aplikasi big data yang memungkinkan penggunanya untuk melakukan analisis topik dan narasi social media secara near real time untuk menjawab komponen 'what' dari suatu trending di media sosial. Drone emprit menyediakan pula versi akademik (DEA) dengan cakupan media sosial yang dapat dianalisis terbatas pada Twitter namun dengan fungsionalitas yang sama persis dengan versi komersial.
Sebagai studi kasus kali ini, kita akan melakukan analisis topik/narasi terhadap percakapan di Twitter mengenai salahsatu perusahaan pertambangan di Indonesia pada rentang period 10- 20 Desember 2020.  Pada rentang waktu tersebut, terkumpul sebanyak 1112 dengan puncak terjadi pada tanggal 14 Desember dengan 298 mention atau sekitar 27% total cuitan. Tanggal 14 Desember merupakan puncak cuitan dalam rentang period yang dipilih dan merupakan puncak total cuitan dari sejak proses crawling keyword dimulai pada bulan Agustus 2020. Trend jumlah twit dari rentang 10 – 20 Desember 2020 dapat dilihat pada gambar [1].
Dari total 1112 cuitan tersebut kemudian dilakukan analisis menggunakan grafik treemap hashtag seperti terlihat pada gambar [2]. Dari grafik ini terlihat bahwa top 5 hashtags meliputi: #HAMPapua,#KorbanPHKIlegalFreeport,#KorbanPHKIlegal,#MokerFreeport, #8300KorbanPHKilegalFreeport.
Menggunakan grafik most retweeted dalam bentuk pie chart, dapat ditampilkan top 5 most retweeted seperti terlihat pada gambar [3]. Narasi yang terbangun dari top 5 most retweeted juga sama seperti hashtags yaitu topik mengenai mogok kerja dan HAM Papua. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa topik ini menjadi penggerak total cuitam yang menjadi puncak pada tanggal 14 Desember karena adanya momentum hari HAM sedunia yang jatuh pada tanggal 10 Desember 2020. Hal menarik lainnya di sini adalah account Twitter official perusahaan tidak nampak sama sekali sebagai top most retweeted.
Daftar Referensi:
- Fahmi I, 2018 Drone Emprit Academic: Software for Social Media Monitoring and Analytics.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H