semua masih terlihat seperti titik titik//
aku sendiri, melangkah sendiri
dan akhirnya aku menjadi bingung
gerangan apa yang menghasilkan suara "Bungkus"
apa sebuat ketela yang sedang digoreng pak tua disana?
ah tidak
disana sepi. bagai kegelisahanku yang belu menemukan titik tepi
Apa  yang harus dibungkus?
Kenangan?
atau apa lagi?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!