Lihat anantara bintang yang berkelip
begitu mempesona
seperti kita yang sedang dicumbu cinta
lalu mati sebab hancur dimakan karam
Lihat awannya gelap mendung
seperti ada yang kosong
namun memberontak untuk keluar
dan kata hanya diam pada tempatnya
Lihat ia yang keluar dari kata-kata
tapi kosong
seolah ini adalah pembohongan
meluluhlantahkan siapa-siapa yang dikhiantinya
kemudian dihakim diri sendiri.
Beberapa kata memang harus lenyap
tidak keluar dan harus siap mati ditengah tenggorokan
bagai serangga yang tak kenyang menghabiskan madunya
atau laron yang harus pergi padahal bukan waktunya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!