Mohon tunggu...
Dzaki Firdausa
Dzaki Firdausa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi bulutangkis

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

Gagasan Kelompok - Tema Kebudayaan

23 Agustus 2024   03:01 Diperbarui: 23 Agustus 2024   03:01 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Surabaya. Sumber ilustrasi: KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Mahasiswa adalah seseorang yang sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Pada dasarnya, jelas bahwa mahasiswa-mahasiswa yang bertemu di bangku perkuliahan berasal dari berbagai daerah dan kebudayaan yang berbeda-beda. Adaptasi mahasiswa di kehidupan baru dalam menghadapi perbedaan dan hambatan harus mereka hadapi untuk proses adaptasi budaya. Kehidupan yang dimaksud adalah dalam hal sosial, budaya, ekonomi, dan politik.

Dalam melaksanakan adaptasi budaya di lingkungan kost dan kampus, terdapat eberapa hambatan yang dihadapi mahasiswa, diantaranya:
1. Sifat masyarakat matrialistrik;
2. Perbedaan bahasa, sulit menerjemahkan bahasa yang baru di dengar;
3. Perbedaan aktivitas atau kebiasaan sehari-hari;
4. Kesibukan mahasiswa di kampus, sehingga akan lebih banyak waktu di kampus daripada di kost yang tidak memungkinkan untuk selalu bersosialisasi dengan orang baru;
5. Belum terbiasanya kehadiran orang-orang baru, sehingga sangat sulit untuk bersosialisasi secara langsung karena harus berusaha memahami kebudayaan dari budaya masing-masing; dan
6. Kesalahpahaman saat berbeda nada atau cara berkomunikasi, yang akhirnya akan menimbulkan konflik pribadi.

Bagaimana Cara Mahasiswa Bisa Menerima Budaya Lain di Tempat Mereka? Bagaimana Mahasiswa Bersikap terhadap Budaya Asing? dan Bagaimana Agar Mahasiswa Dapat Beradaptasi di Lingkungan dan Budaya Baru?

Pembahasan:
Ada beberapa cara atau solusi dari pertanyaan-pertanyaan di atas tersebut, diantaranya:
1. Sosialisasi dengan orang-orang sekitar;
2. Bergaul di tempat umum, seperti contoh perempatan kelurahan atau pos kamling;
3. Berkenalan dan sharing dengan warga sekitar;
4. Mencari tahu keindahan dan keunikan dari budaya-budaya yang ada;
5. Belajar mengenal budaya, kebiasaan, adat, tradisi dsb; dan
6. Memanfaatkan waktu senggang untuk saling berkomunikasi dalam
rangka mengenal bahasa satu sama lain.

Kesimpulan:
Kesimpulan dari pembahasan di atas adalah mahasiswa harus siap beradaptasi dengan lingkungan yang baru dimanapun berada. Karena pada dasarnya, mahasiswa nantinya akan sering bersosialisasi dengan banyak orang dan masyarakat. Mulai dari kegiatan penyuluhan, KKN, dan kegiatan sosialisasi yang lain.

Mahasiswa dapat mengatasi masalah tersebut dengan selalu bersosialisasi dengan orang-orang baru. Bisa dengan berkumpul bersama atau menghabiskan waktu luang untuk bersosialisasi serta berbincang-bincang di tempat yang ramai, seperti contohnya warung dan tempat berkumpulnya pedagang di kelurahan. Bagaimanapun mahasiswa harus membiasakan diri hidup berdampingan dengan orang-orang yang berbeda kebudayaannya. tidak ada salahnya untuk memperbanyak relasi dan kenalan, kan?

Terlepas dari topik di atas, pada dasarnya Indonesia sendiri merupakan Negara yang memiliki suku dan bahasa yang sangat banyak serta beragam, dan manusia pun tidak bisa hidup sendiri tanpa bantuan dari orang lain. Kita harus selalu menerima dan menyeimbangkan diri terhadap semua suku atau bahasa yang ada di Indonesia, meskipun baru mengenalinya sekalipun. Paling tidak, kita harus bisa menghargai budaya yang berbeda-beda tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun