Memang ada benarnya kutipan ...
"Jika kamu bisa menghargai perbedaan, maka kamu akan mengerti indahnya persahabatan."
Tapi, terlalu pahit untuk menelan berbagai perbedaan.
Memang sih ketika perbedaan itu muncul, kita merasa tertantang untuk bisa menyelaraskannya.
Dan tak jarang pula kita mendapatkan kenyamanan akan adanya perbedaan tersebut.
Jikalau tidak ada yang menghargainya, bagaimana bisa untuk membentuk kehidupan sosial ??
Bagi yang berhati lemah, apakah harus selalu mengorbankan perasaan dan pikiran hanya untuk jiwa yang tidak bisa menghargai perbedaan.
Jikalau hanya perbedaan pendapat yang menjadi acuannya, seharusnya dengan semakin dewasanya seseorang semakin dewasa pula pemikiran.
Perbedaan pola pikir yang sering kali menimbulkan penafsiran yang salah dan menimbulkan pendapat yang berbeda.
Dan mungkin bagi yang ber-hati keras-lah yang akan bertahan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H