Mohon tunggu...
Sucahyo AdiSwasono@PTS_team
Sucahyo AdiSwasono@PTS_team Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bakul Es :
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pegiat Komunitas Penegak Tatanan Seimbang (PTS); Call Center: 0856 172 7474

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nukilan

24 Juli 2022   20:30 Diperbarui: 24 Juli 2022   20:43 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

ternukillah tentang siapa diri kita sebagai ciptaan-Nya

yang takkan lepas dalam prinsip-prinsip keseimbangan 

dari Tuhan semesta alam atas rancang bangun jagad alam raya

karena sesungguhnya manusia adalah bagian darinya

di kala kita alami didera sakit, pikiran maupun raga

hanyalah sebuah peringatan untuk menyadarkan diri kita 

bila ada sebuah ketimpangan atas apa yang kita jalani

atas diri kita sendiri ... 

kembali menyeimbangan diri dalam perlakuan

adalah jawaban yang seharusnya diluruskan lagi

makanlah di saat lapar, berhentilah sebelum berkekenyangan

karena bila belebihan, sakit akan menghujam

pikiran akan menjadi tak karuan

itulah perilaku timpang atas diri kita sendiri 

atas asupan makanan yang kita makan

berpikir pulalah hanya pada apa-apa yang diciptakan-Nya 

jangan sekali-kali kita berpikir tentang keberadaan dzat-Nya

karena sesungguhnya kita takkan mampu mencapainya

bahkan akan menjadi sakit binasa dalam hidup dan kehidupan  

seimbangkanlah!

pikiran, ucap kata dan perilaku kita hanya demi Tuhan semata ...

Kota Malang, Juli hari kedua puluh empat, Dua Ribu Dua Puluh Dua.

  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun