Mohon tunggu...
dyahmeritha
dyahmeritha Mohon Tunggu... Freelancer - Writer

Gak tau kenapa aku merasa hanya lewat tulisan aku bisa menggambarkan semua perasaan, pikiran yang aku pikirkan.

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Rumeysa Gilgi, pemecah rekor wanita tertinggi

29 November 2024   14:34 Diperbarui: 29 November 2024   14:34 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosok Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Wanita tertinggi di dunia yang memecahkan rekor biasanya dirujuk pada nama-nama seperti **Rumeysa Gelgi**, seorang wanita asal Turki yang tercatat dalam *Guinness World Records*. Kisah kehidupannya menarik, penuh tantangan, dan inspirasi. Berikut ini adalah sedikit gambaran tentang kehidupannya:  

*Profil Singkat*

Rumeysa Gelgi lahir pada 1 Januari 1997 di Karabk, Turki. Tingginya yang mencapai **215,16 cm (7 kaki 0,7 inci)** diukur secara resmi oleh Guinness pada tahun 2021. Kondisinya yang luar biasa ini disebabkan oleh sindrom **Weaver**, kelainan genetik langka yang menyebabkan pertumbuhan cepat dan perkembangan fisik yang unik.

*Kehidupan Awal dan Tantangan*

- Sejak kecil, Rumeysa mengalami berbagai tantangan fisik. Ia sering menggunakan alat bantu seperti kursi roda atau tongkat untuk berjalan, karena proporsi tubuhnya membuatnya sulit bergerak dengan bebas.  

- Meski menghadapi tantangan medis, ia terus menunjukkan semangat tinggi dan kepercayaan diri.  

*Prestasi dan Rekor*

1. **Guinness World Records**: Ia pertama kali diakui pada tahun 2014 sebagai remaja wanita tertinggi di dunia. Pada 2021, setelah dewasa, ia memecahkan rekor lagi sebagai wanita tertinggi di dunia.  

2. Selain itu, bagian tubuhnya seperti tangan dan jari juga dinyatakan sebagai yang terbesar di dunia dalam kategori wanita.  

 *Kehidupan Inspiratif*

Rumeysa menggunakan pengakuan ini untuk menyebarkan kesadaran tentang sindrom langka dan pentingnya penerimaan diri. Ia sering memberikan motivasi kepada orang lain agar tetap percaya diri dan menghadapi tantangan hidup dengan optimisme. 

*Pandangan Positif*

Rumeysa mengatakan bahwa tubuhnya yang unik adalah hadiah yang memungkinkan dirinya untuk mewakili orang-orang dengan kondisi langka. Ia sering berbagi kisah hidupnya melalui platform sosial media, menyebarkan pesan bahwa setiap orang memiliki keunikan dan nilai masing-masing.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun