Mohon tunggu...
dyah imani
dyah imani Mohon Tunggu... Guru - guru

seorang guru di SDIT Anak Sholeh Sedayu Bantul. ibu dari 3 orang putra. kesehariannya berada di sekolah membersamai para siswa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pemberi Cinta tanpa Banyak Aksara

13 November 2022   00:27 Diperbarui: 13 November 2022   00:28 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam temaram cahaya, mengingatmu sungguh indah
Dalam keheningan semesta, mengeje namamu sungguh bungah
Kau ajarkan bagaimana membungkus resah
Kau ajarkan bagaimana merenda kisah

Malam masih mengundang gelap
Entah mengapa aku belum terlelap
Terkenang sosok tulang punggung terkuat
Pelindung keluarga terhebat

Ayah,
Untuk segala cinta yang telah kau labuhkan
Untuk untaian nasihat yang kau berikan
Tak pernah lekang rinduku untukmu
Di tiap tengadah doaku menyertaimu

Ayah,
Memberi cinta tak banyak aksara
Mengasihi tanpa banyak airmata
Semoga Tuhan curahkan kasih untuknya
Dan surga adalah balasan terbaik untuknya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun