Mohon tunggu...
Dyah Ayu Rahmadhani
Dyah Ayu Rahmadhani Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

Seorang mahasiswa yang cukup suka menulis.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Antusiasme Gen Z Pada Pemilu 2024

25 Maret 2024   21:27 Diperbarui: 25 Maret 2024   21:27 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Menurut David Stillman dan Jonah Stillman, Gen Z adalah generasi kerja terbaru, lahir antara tahun 1995 sampai 2012, dan disebut juga generasi net atau generasi internet.Tahun ini merupakan tahun politik bagi bangsa Indonesia, karena diadakannya pemilu pada tanggal 14 Februari 2024. 

Dalam pemilu 2024 ini dikatakan bahwa Gen Z mempunyai pengaruh yang besar terhadap perolehan suara pada saat pemilu. Peran mereka juga tidak dapat diremehkan karena sebagian besar pemilih pada pemilu 2024 ini adalah Gen Z, terdapat sekitar 30% penduduk Indonesia yang merupakan Gen Z. 

Menurut banyak orang Gen Z menjadi tujuan utama dari kampanye kampanye yang diadakan berbagai paslon dan partai, karena mereka merupakan persentase terbanyak dalam pemilu ini dan mempunyai akses luas terhadap media sosial yang dapat dengan mudah menyebarkan berbagai informasi.

Gen Z sangat antusias dalam menyambut pemilu pada tanggal 14 Februari 2024 karena banyak dari mereka yang peduli dengan isu politik yang sedang ramai diperbincangkan khususnya mengenai isu korupsi, lingkungan hidup, dan kesejahteraan rakyat yang sedang terjadi pada saat ini. 

Gen Z juga dapat memperoleh banyak informasi mengenai paslon-paslon dan partai politik melalui media sosial. Mereka berkembang di era digital yang sangat modern dan mudah untuk memperoleh informasi dari mana pun. Oleh karena itu, mereka dapat mengetahui mengenai isu isu politik yang terjadi dan melihat kandidat mana yang lebih layak untuk memimpin bangsa. 

Mereka memilih calon presiden dan calon wakil presiden penuh dengan pertimbangan seperti melihat track record mereka sebagai gubernur atau jabatan mereka sebelumnya dan juga melihat cara mereka berbicara di depan umum. Oleh karena itu, peran Gen Z sangat berpengaruh dalam pemilu saat ini karena dapat menggiring opini publik dan dapat memengaruhi orang lain.

Bagi sebagian Gen Z, pemilu 2024 merupakan pemilu pertama bagi mereka sehingga mereka sangat antusias dan bersemangat. Banyak dari mereka yang tergabung menjadi anggota KPPS yang sangat berkontribusi dalam jalannya pemilu ini. Mereka pun menggunakan platfrom media sosial untuk menyebarkan informasi, menyuarakan pendapat dan mengajak banyak orang untuk datang ke TPS dan tidak melakukan golput.

Namun tidak dapat dimungkiri Gen Z sangat khawatir terhadap pemilu 2024 ini. Banyak berita hoax yang tersebar luas di media sosial di mana mereka harus menyaring dengan teliti, tidak sedikit orang yang mudah percaya dengan berita berita hoax tersebut. Mereka yang masih baru dalam dunia politik harus lebih mencari tahu mengenai informasi mengenai politik yang tidak mudah. 

Gen Z ini juga khawatir terhadap isu isu politik yang sedang beredar seperti kasus korupsi di Indonesia yang sedang merajarela, politik uang, dan masih banyak lagi. Gen Z juga menyampaikan pendapatnya melalui sosial media tentang isu politik yang beredar. Mereka pun antusias dalam pemilu ini untuk memilih pemimpin yang amanah dan mementingkan kesejahteraan rakyat.

Gen Z memiliki pengaruh yang besar dalam pemilu saat ini sehingga keterlibatannya sangat diperlukan dalam keberlangsungan pemilu. Contohnya ikut serta dalam anggota KPPS, menjadi relawan pantai dalam kampanye, menyuarakan pendapatnya dalam media sosial, dan tidak apatis terhadap pemilu. 

Sebagian Gen Z saat ini tidak peduli dengan isu isu politik dan tidak ingin campur tangan dalam bidang tersebut, namun sudah banyak dari mereka yang lebih melek terhadap berbagai hal, salah satunya pada isu politik dan pemilu ini. Mereka saat ini sangat peduli dengan isu isu seperti korupsi dan lingkungan pemerintah yang sangat kompleks.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun