Mohon tunggu...
Dwi Zahratul Farhanah
Dwi Zahratul Farhanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa PGSD FKIP UHAMKA Bantu Berdayakan Keluarga Dhuafa di Jelambar Baru, Jakarta Barat

19 Januari 2024   09:00 Diperbarui: 19 Januari 2024   09:23 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Empat Mahasiswa PGSD Uhamka melaksanakan kegiatan pemberdayaan di rumah Ibu Sobariyah. Pada hari Kamis (2/11/2023).

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri
Potret distribusi bantuan yang diberikan pada hari Sabtu (30/12/2023)

Mahasiswa PGSD Uhamka melaksanakan kegiatan pemberdayaan keluarga dhuafa di wilayah Jakarta Barat, Grogol Petamburan, Jelambar Baru. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa secara berkelompok dengan berkolaborasi bersama dosen mata kuliah Kemuhammadiyahan.

Dengan tujuan, agar bisa membentuk pengamalan dan pembelajaran kepada mahasiswa dalam melaksanakan isi kandungan di surat at-Taubah ayat 61. Dengan demikian tidak akan ada lagi kesenjangan sosial antara si kaya dan si miskin. Tidak ada lagi sikap saling mencurigai dan mengintimidasi. Karena si kaya memilki kepedulian terhadap nasib orang miskin dan si miskin pun merasa diayomi dengan santunan yang diberikan. Inilah yang kemudian kita sebut sebagai inti ajaran Islam yang begitu memperhatikan perikemanusian.

Salah satu kelompok yang mengadakan kegiatan pemberdayaan keluarga dhuafa, yakni kelompok 9 yang beranggotakan Dwi Zahratul Farhanah, Fenti Sanjani, Nadilla, dan Rahmi Rusiana Putri. Mereka mengadakan pemberdayaan kepada Ibu Sobariyah yang merupakan salah satu keluarga dhuafa yang berada di Jalan Jelambar Timur, Jakarta Barat.

Ibu Sobariyah merupakan seorang janda beranak 2 yang berusia 45 tahun. Sudah 5 tahun beliau hidup tanpa seorang suami. Suaminya meninggal disebabkan oleh penyakit komplikasi yang dideritanya. Ibu Sobariyah tinggal di sebuah kontrakan kecil bersama kedua putranya bernama Syahrul dan Ardi, yang sayangnya semenjak kepergian suaminya, kedua putranya itu harus putus sekolah karena tidak adanya biaya. Menjadi buruh cuci dan setrika, tidak membuat Ibu Bariyah merasa minder atau terkucilkan. Selagi pekerjaan itu halal, beliau akan terus berusaha untuk menghidupi keluarganya.

Karena keterbatasan dari keluarga Ibu Sobariyah, itu menjadikan kelompok 9 mahasiswa PGSD Uhamka membantu Ibu Sobariyah dengan memberikan bantuan modal dan bahan baku yang diharapkan mampu mengurangi kesulitan dalam kehidupan. Nadilla yang merupakan salah satu anggota kelompok 9 mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan bersama ketiga rekannya (Dwi, Fenti dan Rahmi) sangat menyenangkan dan memberikan banyak pengalaman yang berharga. "bukanlah sekedar membantu dalam hal finansial saja melainkan merubah pola   pikir keluarga Ibu Sobariyah untuk tidak mudah menyerah pada nasib dan dapat menyelesaikan beban hidup," kata dia dalam keterangan resminya, kamis (2/11/2023).

Nadilla menyebut pelaksanaan kegiatan pemberdayaan kepada keluarga Ibu Sobariyah dilaksanakan pada 02 November 2023. Nadilla bersama rekannya mengunjungi kediaman Ibu Sobariyah yang bertempat tinggal di Jalan Jelambar Timur, RT08/RW03. Kelurahan Jelambar Baru, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Nadilla beserta ketiga rekannya mengucapkan terima kasih banyak dan bersyukur kepada semua kalangan yang telah andil dalam kegiatan ini, sehingga berjalan sukses dan lancar.

"Alhamdulillah dari kegiatan yang telah kami lakukan dari November sampai akhir Desember dengan membuka penggalangan dana untuk membantu keluarga Ibu Sobariyah terlaksana dengan baik dan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 1.180.000," ungkap Nadilla.

"Dan dana tersebut berasal dari penggalangan yang dilakukan baik melalui media online maupun offline. Dengan dana tersebut, kami gunakan untuk membeli kebutuhan yang diperlukan dan untuk membantu modal usaha Ibu Sobariyah," tambah Nadilla.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun