Peran guru juga bertambah disini yaitu menjadi motivator dan berperan aktif dalam perkembangan karakter yang ditanamkan sejak dini. Yang mana peran ini tidak didapatkan melalui teknologi digital. Dan guru juga harus lebih kreatif dan inovatif dalam membuat pembelajaran yang efektif.
Yang tidak bisa didapatkan dalam teknologi adalah transfer of value atau menanamkan sikap dan nilai suatu materi dengan melibatkan segi psikologis dari guru dan siswa. Penanaman sikap dan nilai yang melibatkan aspek psikologis ini yang tidak dapat digantikan oleh teknologi dan media manapun. Dengan demikian guru adalah media yang tidak bisa digantikan dalam proses pembelajaran.
Adanya teknologi digital ini juga membawa manfaat dalam dunia pendidikan yaitu sebagai sumber informasi, selain informasi yang didapatkan dari guru siswa juga bisa menambah informasi dengan teknologi digital ini. Dan juga sebagai media dalam proses pembelajaran, dengan adanya media yang hanya menggunakan papan tulis guru juga bisa menggunakan teknologi digital ini dalam pembelajaran seperti memutarkan video yang berkaitan dengan materi.
Tetapi tetap peran guru tidak bisa tergantikan oleh teknologi dalam hal menamkan sikap, nilai, dan karakter. Yang mana dengan adanya guru kita dapat belajar dari pengalamannya. Guru memiliki kompetensi dan keterampilan dalam mengajarkan dan mendidik siswa disekolah. Maka guru seharusnya diapresiasi keberadaannya. Dan disini penting untuk membangun kesiapan guru yang pertama adalah membangun pola pikir baru untuk menghadapi teknologi yang semakin maju.
Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas, guru mempunyai peran yang banyak sekali dan sangat penting dalam dunia pendidikan. Tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa teknologi yang ada sekarang ini juga semakin pesat dan canggih perkembangannya. Maka dari itu guru harus bisa beriringan dengan teknologi yang ada. Atau guru harus bisa memanfaatkan teknologi yang ada sebaik mungkin dalam pembelajaran kedepannya. Dan guru juga mempunyai peran yang penting dalam membangun sikap dan nilai yang tidak bisa didapatkan melalui teknologi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H