Mohon tunggu...
Wiwit SHM
Wiwit SHM Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

Menjadi Istri dan Ibu yang terbaik buat keluargaku tercinta. Silahkan follow blog saya http://www.blogger.com/wiwitsuhaimi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Menghitung Bintang

10 Juni 2012   23:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:08 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sungguh besar ciptaan Tuhan. Siang ditemani matahari, malam ditemani bulan dan bintang. Setiap bulan purnama datang, malam hari penuh dengan bintang yang bersinar indah. Seindah mata memandang, tak akan redup oleh lelah yang bertengger didinding sanubari. Bulan dan bintang yang berkilauan, seakan tak mau lenyap dalam menerangi seluruh penghuni jagat raya.

Keluarga Rima, lagi duduk santai diteras rumah. Ditemani kelap kelip bintang yang menghiasi malam. “Hei malam bulan purnama, bermandikan cahaya”. Syair H. Rhoma Irama yang bernuansa syahdu mendayu, selalu setia menemani ruang memoryku.

“Berjuta-juta bintang dilangit hanya satu yang bercahaya”. Seorang anak yang bernama Rima setengah berbisik. Rima adalah anak yang paling bontot, sekolah di Taman Kanak-Kanak. Bagiku jelas kedengaran. Karena aku, Umminya duduk disamping Rima.

“Coba hitung bintang dilangit, bisa nggak Rima? Tanyaku membuyarkan lamunannya.

Rima menjawab dengan santainya,” Ooooooh bisa dong Mi, mudah kok ngitungnya”. Rima berlari kecil masuk kedalam rumah sambil memboyong tas sekolahnya.

“Lho...! untuk apa tasnya, Rima? Tanyaku bingung.

Rima tidak menggubris pertanyaanku. Dia sibuk mencari buku aktifitas sekolahnya. “Nah...! ini dia yang aku cari” sambil mengeluarkan sebuah buku tulis dan membuka lembar demi lembar.

Rima sibuk menghitung dari lembar kesatu, mulai dari pertama dia sekolah. Biasanya anak TK, hasil penilaian belajar disekolah berbentuk bintang.

“Hari senen ada tiga bintang, selasa ada tiga bintang, rabu ada empat bintang, kamis ada lima bintang, jum’at ada lima bintang, dan sabtu ada enam bintang. Jadi semuanya ada berapa ya?”.

Rima tampak berpikir keras menjumlahkan bintang yang didapatnya dari hari senen sampai hari sabtu.

“Jumlah bintangnya ada 26 Mi, Rima menjawab tampa ragu-ragu”. Dia yakin sekali dengan hasil penjumlahannya, lalu bersenandung lagu bintang kecil.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun