Saat jantung berdetak lambat nya
Saat kaki luruskan rencananya esok hari
Akal sehat lepaskan energi
Si bulu lembut seakan tak ingin lepas jauh dari insan pelindungnya
Merapatkan hidung mungilnya dalam dekapan insan pelindung nya
Bahasa kalbu yang akan mampu memahaminya
Kasih sayang insan pelindung tersimpan  kisah suci keduanya.
-------------------------------------------------------------
Puisi Ke-42
Peri Kecil
Ini bukan sebuah dongeng bukan pula sebuah ilusi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!