Guru zaman dulu selalu memanggil anak muridnya satu persatu saat mengajar untuk mengabsen atau mencatat kehadirannya. Padahal untuk melihat apakah murid hadir di kelas atau tidak bisa dilihat dari jumlah bangku yang kosong, lalu ditanya namanya siapa, dicatat, diproses dengan mengkomunikasikannya dengan wali kelas berlanjut dengan memanggil orang tua murid dan mencari tau penyebab hingga penyelesaian yang berakhir kehadiran murid itu di waktu selanjutnya.
Di era digital sekarang ini absensi kehadiran murid dilakukan oleh murid sendiri dengan mengisi form kehadiran online. Secara berkala, misalnya sebulan sekali guru bisa mengevaluasi siapa saja yang sering tak masuk lalu berkoordinasi dengan wali kelas dan orang tua murid untuk mengetahui penyebab ketidakhadiran murid dan mencari masalah serta jalan keluar agar murid yang bersangkutan bisa hadir setiap hari di sekolah. Ketika akan membagi kan raport guru bisa langsung merekap kehadiran murid-murid dikelasnya sebagai lampiran raport yang akan dibagi kepada orang tuanya.
Saya menitipkan link daftar hadir dan tugas atau PR mtk di posting kompasiana dengan tujuan agar murid bisa mendapatkan informasi atau artikel-artikel bermutu sebagai pelengkap literasi dingga bisa manjadi warga negara yang baik, produktif dan memanfaatkan gadget untuk hal-hal yang baik
Setelah belajar Mtk, silahkan isi daftar hadir sekali aja sesuai tanggal kegiatan belajar kita, materinya diisi sesuai yang kita lakukan di kelas, tokennya saya berikan di kelas atau melalui ketua kelas.
Silahkan klik disini daftar hadirnya.
Jika ada tugas atau PR matematika yang harus kamu kerjakan, kalu sudah silahkan laporkan pekerjaan tugasmu dengan melampirkan foto senyum kamu close up dengan lembaran pengerjaan halaman terakhir tugas kamu.
Link laporan tugas or PR mtk nya ada disini.
Semoga nilaimu pada bagus dan bisa nembus PTN kuliahnya atau langsung kerja buat yang mo kerja, mangaaat ya guys, love u all.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
