Aku terbangun melihat kesunyian di ujung lorong
Terasa hampa dalam ruang yang luas
Sesaat aku terperosok dalam lorong yang kosong
Aku tersesat dalam kabut harapan yang terbatas
Jejak manis telah ternodai oleh ilusi
Tak pernah terbesit akan rasa sakit
Tak pernah terlintas walau sesaat
Hati ini telah membiru
Menghempas semua janji sucimu
Meluluhkan pondasi dalam dirimu
Aku hancur, namun kau tidak
Api melahap tak meninggalkan jejak
Berkobar dalam siksa sebuah harapan
Menyisakan abu perih dalam kehidupan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!