Mohon tunggu...
Dwi Septiani
Dwi Septiani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Dwi

libatkan Allah lagi, Allah lagi, Allah terus

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Media Sosial terhadap Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi di Indonesia

22 Maret 2024   16:54 Diperbarui: 22 Maret 2024   16:59 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Media sosial telah berhasil merubah cara berkomunikasi masyarakat. Dengan teknologi yang semakin berkembang pesat di seluruh penjuru dunia, perekonomian dapat diakses dengan mudah dan cepat.
Dan semua kalangan dapat menggunakan media sosial dengan semestinya, membuat sebuah konten yang menarik, sehingga bisa menjadi ladang cuan untuk mereka.

Sebelum membahas lebih dalam, saya ingin mengajak Anda untuk menggunakan internet dan media sosial dengan sebaik mungkin. Dengan memanfaatkan media sosial Anda bisa berjualan, membuat konten, dan kegiatan (positif) lain yang bisa menguntungkan bagi Anda. Karena laporan We Are Social menunjukkan dari 77% populasi Indonesia menjadi pengguna internet aktif atau  mencapai 212,9 juta orang pada Januari 2023. Jadi, untuk kamu yang ingin berkarya melalui media sosial, jangan takut untuk memulai.

Desy arum mengatakan dalam jurnal Economic and Business Management International bahwa "Ekonomi digital mengacu pada ekonomi yang didasarkan pada teknologi komputasi
digital. Dimana semakin banyak orang menganggap melakukan bisnis melalui pasar berbasis internet."

Pelaku ekonomi dianggap memiliki peran yang sangat penting untuk menggerakkan roda perekonomian, saat ini tanpa pelaku ekonomi selaku penggerak laju ekonomi suatu negara maka negara akan kehilangan kekuatan dan upaya untuk pengsejahteraan suatu negara. Maka dari itu, kini banyak pelaku ekonomi yang memanfaatkan media sosial untuk memasarkan produk atau jasanya.

Pada tahun 2022, Google Temasek dan Bain & Co. melaporkan kontribusi sektor e-commerce Indonesia sebesar USD59 Miliar atau setara  76% terhadap nilai ekonomi digital Indonesia. Bahkan diproyeksikan mencapai USD 130 Miliar di tahun 2025. Melalui sektor e-commerce banyak sekali peluang lapangan kerja sehingga hal tersebut dapat berdampak baik bagi negara Indonesia. Yang mana akan membantu mengurangi tingkat pengangguran.

Nah dengan pasar internet yang saat ini sedang banyak di germari oleh kaum generasi milenial maupun generasi Old. Hal ini dapat terlihat semakin banyak orang lebih gemar dalam membeli barang-barang online melalui media sosial, web dan lain-lain. Seperti contohnya Instagram, Facebook, WhatsApp. Dalam e-commerce ada shopee, Tokopedia dan TikTok, lazada dan lain-lain.

Selain produk yang dijual di pasar internet, layanan jasa juga tidak kalah saing di dalam pasar internet, biasanya masyarakat menggunakan layanan jasa seperti jasa kurir paket, ojek online, guru online, dan masih banyak lagi. Apapun bisa dilakukan asalkan positif dan dapat menghasilkan cuan.
Karena selain menghemat waktu juga dapat menghemat tenaga.

Dan biasanya yang membuat lebih menarik lagi di kalangan masyarakat yaitu dengan adanya berbagai diskon. Maka semakin banyak diskon, semakin banyak pula keaktifan di media sosial sehingga dapat menyebabkan pelaku usaha dapat bangkit.

Dengan begitu, pertumbuhan ekonomi di Indonesia perlahan bisa distabilkan dengan adanya peran media sosial ini.
Banyak aplikasi media sosial yang dapat menghubungkan dengan banyak teman, artinya semakin banyak relasi, maka semakin banyak yang beli.
Kini sudah banyak UKM yang menggunakan media sosial sebagai senjata laris manisnya dagangan. Hanya dengan memfoto dan vidio barang dagangan lalu di posting. Bila menarik, maka postingan tersebut akan membawa pelanggan kepada UKM tersebut.

Masuknya jaringan internet telah menjangkau hampir di seluruh wilayah di Indonesia, dan hal ini membawa dampak baik bagi pertumbuhan ekonomi daerah. Terciptanya pertumbuhan di sektor perdagangan dan usaha kecil menengah, pariwisata dan terciptanya lapangan kerja di daerah, salah satunya didukung oleh masuknya jaringan internet ini.

Pertumbuhan dan pembangunan ekonomi di Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang melalui ekonomi digital, seperti dari pendidikan, kesehatan, bisnis, dan pemerintahan. Dan dari pengaruh media sosial ini, Indonesia akan lebih maju dengan kreativitas dan keaktifan masyarakatnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun