Mohon tunggu...
Dwi Santika
Dwi Santika Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

-

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Unisa Yogyakarta Optimis Hadapi Covid-19

29 Januari 2022   14:21 Diperbarui: 29 Januari 2022   14:54 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejak pandemik covid-19 terjadi diakhir tahun 2019,  Covid atau corona virus merupakan virus yang menyerang bagian pernafasan manusia. Virus ini dapat menular dari manusia ke manusia melalui udara. Banyak kasus kematian di indonesia karena virus ini, terutama di daerah ibu kota.

Pada kasus pertama kali di indonesia sejak itu telah mengubah berbagai kehidupan dan kebijakan salah satunya dalam pendidikan yang dimana proses belajar mengajar yang biasanya dilakukan secara tatap muka harus dilakukan secara tatap muka yang harus dilakukan melalui pembelajaran jarak jauh dalam jaringan (daring), salah satu kelebihan dari daring yaitu tidak terkendala  jarak dan waktu.

Perkuliahan hybrid sejak ini sebenarnya sudah mulai diterapkan oleh beberapa kampus di Indonesia. Salah satunya adah kampus UNISA Yogayakarta. Di sini perkuliahan dilakukan dengan sistem yang dipadukan antara daring dan luring. Pembelajaran daring dilakukan pada matakuliah yang masih bisa dilakukan dengan lensa seperti kelas besar . Sedangkan luring untuk daring dilakukan untuk pembelajaran seperti praktikum,pkl dan lainnya.

Sistem perkuliahan online yang digunakan oleh UNISA Yogyakarta adalah web yang diberi nama LENSA UNISA. Di dalam web tersebut, mahasiswa dapat mendapatkan materi serta juga dapat melakukan interaksi di dalam forum diskusi. LENSA UNISA sendiri sudah digunakan sejak awal kegiatan online berlangsung. Selain itu, UNISA Yogyakarta juga menggunakan whatsapp sebagai media penghubungnya dan zoom meet sebagai media tatap muka online.

Saya salah satu mahasiswi universitas Aisyiyah yogyakarta, yang merasakan dampak perkuliahan online misalnya sinyal yang tidak stabil, kurangnya aktivitas, kurang  puas di jelaskan oleh dosen lewat zoom. Maka dari pandemi ini, semenjak kampus memutuskan untuk pembelajaran jarak jauh dari rumah. Kami di haruskan beradaptasi dengan kondisi saat ini. Saya menggikuti perkuliahan dari rumah saya. Memang banyak perbedaan ketika saya kuliah dengan metode offline dan online. Ketika pembelajaran di kampus kami bisa mendengarkan dosen menjelaskan langsung di depan kelas dan bisa bercengkrama dengan teman-teman.

Sekarang kami siap hadapi pandemi covid-19, kami percaya bisa melalui semua ini. Dengan persiapan yang matang kami yakin dan optimis bisa menghadapi perubahan-perubahan perilaku, metode pembelajaran , kebiasaan sehari-hari saat ini. Dengan menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, jaga jarak dan sering cuci tangan, pandemi ini akan segera berahir. Kami dari Universitas Aisyiyah yogyakarta menjamin 100% mahasiswa dan mahasiswi sudah di suntik vaksin covid-19.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun