Mohon tunggu...
Dwi Rahayu Gusnanda
Dwi Rahayu Gusnanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - NIM: 202110230311406

Not an expert of writing but I'm always willing to learn.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa PMM UMM Berkolaborasi dengan Ibu-Ibu PKK Girimoyo dalam Pemanfaatan Sampah Menjadi Kerajinan di SDN 01 Girimoyo

25 Februari 2024   21:12 Diperbarui: 15 Maret 2024   13:16 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Kegiatan PMM UMM Kelompok 32 Gelombang 2/dok.rpi

Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa atau yang biasanya disingkat dengan PMM merupakan salah satu bentuk kegiatan pelayanan mahasiswa untuk membantu masyarakat dalam hal pengembangan dan pemberdayaan sumber daya ke arah yang lebih baik. Kegiatan PMM ini diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dengan melibatkan mahasiswa UMM baik dalam bentuk kelompok maupun perorangan dengan pelaksanaan turun lapang mencapai 30 hari. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)

Pada tanggal 19 Januari 2024 telah dimulai kegiatan PMM UMM yang terdiri dari ratusan kelompok yang secara bersamaan akan melakukan kegiatannya di desa/sekolah/yayasan pilihan mereka. Salah satu dari ratusan kelompok yang melaksanakan kegiatan tersebut adalah kelompok 32 gelombang 2 yang beranggotakan 5 mahasiswa Fakultas Psikologi atas bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan ibu Alifah Nabilah Masturah, S.Psi., M.A.

Selama proses 30 hari turun lapang untuk melakukan kegiatan PMM, kelompok 32 gelombang 2 menetapkan beberapa program yang mencakup tema peningkatan rasa empati dan tanggung jawab siswa SD. Salah satu program utama yang dilakukan oleh kelompok 32 gelombang 2 adalah menanamkan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan pada anak-anak SDN 01 Girimoyo. Program ini dilaksanakan dengan cara memanfaatkan sampah menjadi bahan kerajinan tangan sebagai hiasan kelas. Kegiatan pemanfaatan sampah ini diadakan oleh mahasiswa PMM UMM kelompok 32 gelombang 2 bersama perwakilan Ibu-Ibu PKK Girimoyo yang beranggotakan 3 orang. Kolaborasi bersama ibu-ibu PKK dilakukan karena PKK Girimoyo juga memiliki antusiasme yang sama terhadap kebersihan lingkungan dengan cara pemanfaatan sampah menjadi suatu kerajinan tangan yang indah dan juga memiliki nilai guna.

Kegiatan ini dilakukan di SDN 01 Girimoyo dengan melibatkan anak-anak kelas IV. Anak-anak tersebut kemudian dibagi dalam beberapa kelompok untuk membuat 1 kerajinan tangan dari stik es krim. Namun sebelum itu, salah satu perwakilan dari ibu-ibu PKK membuka kegiatan dengan memberi pengantar singkat atas kegiatan yang akan dilakukan juga manfaat apa yang akan didapatkan. Kemudian, Ibu-Ibu PKK memperlihatkan hasil dari suatu kerajinan yang dibuat sebelumnya dan menjelaskan langkah-langkah yang akan dilakukan untuk membuat kerajinan tersebut. Setelah itu, ibu-ibu PKK bersama mahasiswa PMM UMM berpencar ke setiap kelompok siswa untuk memandu dan menuntun siswa-siswa dalam pembuatan kerajinan tersebut. Kegiatan ini berjalan dengan cukup lancar diiringi dengan antusiasme anak-anak dalam melakukan segala tahapan pembuatan kerajinan dari stik es krim tersebut.

Tanggung jawab terhadap lingkungan merupakan sesuatu yang harus ditanamkan sejak dini. Lingkungan merupakan aset berharga bagi generasi kedepannya, oleh karena itu setiap generasi memiliki tanggung jawab untuk tetap menjaga lingkungan agar tetap bersih. Namun, pada nyatanya masih banyak orang-orang yang kurang memiliki rasa tanggung jawab terhadap lingkungan sekitar mereka, contohnya adalah masih banyak sampah yang berserakan hampir di setiap wilayah.

Kehidupan yang bersih dapat terwujudkan melalui pembiasaan sejak dini. Oleh karena itu, kelompok 32 gelombang 2 memutuskan untuk mengambil tema tanggung jawab dengan memfokuskan tanggung jawab terhadap lingkungan sekitar pada anak-anak usia Sekolah Dasar agar harapannya dapat membentuk kebiasaan untuk memanfaatkan sampah yang ada di sekitar. Dengan memberikan kesadaran dan keterampilan kepada mereka mengenai sampah yang dapat didaur ulang menjadi suatu barang yang memiliki nilai keindahan dan nilai guna diharapkan dapat membantu dalam pembentukan rasa tanggung jawab mereka terhadap lingkungan agar bisa menciptakan lingkungan yang bersih bagi mereka dan generasi-generasi selanjutnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun