Mohon tunggu...
Dwiningsih Afriati
Dwiningsih Afriati Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

aku memang bukan penulis handal, tapi aku ingin menjadi bagian dari para penulis handal...,

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Agamakah penyebab konflik selama ini?

26 Maret 2011   10:44 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:25 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

banyak sekali konflik2 yang terjadi sejak dulu hingga sekarang yang berlatarbelakang agama. Tengok saja pada ketika pemberontakan DI/TII yang menghendaki Indonesia sebagai negara Islam. kasus pandeglang banten penyerangan terhadap orang2 ahmadiyah.  Di Temanggung penyerangan terhadap gereja. Ingat pada tahun 2005an pengeboman terhadap gereja2 pada malam natal yang disinyalisir oleh orang2 yang mengaku dirinya berjihad. Saya juga orang yang beragama, agamaku Islam. Namun sangat sedih ketika konflik antar agama ini selalu dan selalu antara Islam dan agama yang lain. Sepertinya semua agama menghendaki adanya perdamaian. Namun saya juga setuju jika orang2 Islam itu mau berdamai dengan bangsa Yahudi.  Mengapa tuhan menciptakan banyak agama jika Ia hanya mau disembah dengan satu cara. setiap agama pasti selalu mengajarkan bagaimana menyembah tuhannya, bagaimana berbuat baik agar amalnya diterima tuhan.Namun kenapa orang2 kadang buta ketika mereka tengah asik melempar batu terhadap kaum lainnya. Mereka yang mengaku berjihad apakah sebenarnya mereka taat terhadap agama ataukah hanya sok menjadi pahlawan beratasnamakan agama? Siapa sebenarnya penyebab konflik antar agama ini. Negarakah yang bertanggung jawab atas konflik kepercayaan ini apa manusianya sendiri. Hukum Tuhanlah yang patut kita takuti, jika semua konflik bisa dibahas dengan perundingan kenapa yang terjadi adalah lempar batu. jika ada orang yang mengatakan agama penyebab konflik selama ini? sangat miris sekali didengar, sepertinya harga agama sangat turun. Agama itu patutnya dijadikan sebagai pedoman. namun dalam menafsirkan agama jangan sesaklek seperti ketika agama itu baru turun, sekarang jaman telah berkembang.., Agama itu membawa perdamaian, Agama itu menyatukan yang terpisah, bukan tambah memisahkan sesuatu yang sudah terpisah...,tks, saya tidak sedang berstatment sendiri saya hanya ingin berdiskusi dengan kawan2 kompasianer lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun