Untuk memperingati tahun baru Islam, desa Jiwan khususnya masyarakat RW 13 dan RW 14, mengadakan pawai obor bersama mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Negeri Semarang. Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja wajib yang mencerminkan pengalaman Pancasila sila pertama dan dilaksanakan pada hari minggu, 7 Juli 2024.
Kegiatan ini bukan hanya sebagai acara perayaan, tetapi juga berfungsi sebagai media untuk mempererat hubungan antar warga serta menghidupkan kembali nilai-nilai budaya. Selain itu, dengan adanya pawai obor, masyarakat bisa saling mengenal dan bekerja sama yang pada akhirnya membentuk hubungan yang lebih harmonis, serta meningkatkan semangat kebersamaan sehingga dapat menjadi lambang persatuan dan semangat gotong royong di kalangan masyarakat.
Mahasiswa KKN berkoordinasi langsung dengan aparat desa, tokoh masyarakat, dan pihak kepolisian untuk mendapatkan izin dan dukungan. Petugas yang mengatur lalu lintas dan keamanan, kami konfirmasi kepada Barisan Ansor Serbaguna atau ramah disebut dengan banser.
Dalam pembuatan atau persiapan obor untuk pawai, obor tersebut dibuat dari bahan-bahan yang aman dan ramah lingkungan. Selama kegiatan ini, kami menugaskan beberapa mahasiswa sebagai koordinator di setiap titik penting sepanjang rute pawai untuk memastikan kelancaran acara dan mencegah kejadian yang tidak diinginkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H