Dwi mustika sari ,Program Studi Pengenmbangan Masyarakat Islam, Univertas Islam Negri Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
Dalam era globalisasi perubahan iklim menjadi salah satu isu di dalam ekologi politik kebijakan politik dengan pengurangan emisi gas rumah kaca , perlindungan hutan , dan penggunaan energi terbarukan menjadi perhatian utama dalam upaya mengatasi perubahan iklim global, maka melibatkan kebijakan internasional demi mengurangi dampak negatif.
menurut Wolf menyebut bahwa ekologi politik itu adalah suatu cara untuk mengungkap peran penting sebuah peraturan atau hukum yang menentukan "siapa memiliki apa" dalam mengatur akses terhadap sumber daya alam yang terbatas.
Ekologi politik menggabungkan ekonomi politik yang didefinisikan secara luas mengenai pengembangan dan perubahan sumber daya yang berpusat pada peran hubungan dan proses sosial terhadap perubahan dan degradasi lingkungan, distribusi, akses, dan kontrol sumber daya, serta konstruksi sosial terhadap alam.
Hubungan antara kebijakan politik dan lingkungan sangat kompleks dan saling berkaitan. Kebijakan politik yang di buat oleh pemerintah memiliki dampat signifikan terhadap kondisi lingkungan dan ekosistem .
Dalam isu ekologi politik terdapat perubahan iklim , kebijakan politik yang tidak mempioritaskan pengurangan emisi gas rumah kaca dan perlindungan lingkungan dapat memperburuk perubahan iklim yang sedang terjadi .
Tantangan seperti isu di atas membutuhkan kebijakan yang berkelanjutan dan berpokus pada perlindungan lingkungan , namun ada juga peluang untuk mengadopsi kebijakan yang mendukung energi terbarukan , konservasi,dan kesadaran publik . Dengan demikian kita dapat mencapai keseimbangan pembangunan ekonimi, perlindungan lingkungan untuk keberlanjutan generasi masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H