Mohon tunggu...
Dwikorahardo Histiajid
Dwikorahardo Histiajid Mohon Tunggu... profesional -

Saya bukan orang pintar dan bukanlah seorang penulis, Saya bukan sarjana. Namun ijinkanlah saya untuk belajar menulis. Saya adalah Senior Art Director di sebuah perusahaan EO, sebelumnya di Advertising Agency dan Food Supplement. Sebelumnya juga pernah sebagai editor di pets magazine, marketing dan trader perdagangan berjangka, di Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

"Boogie Time" By Soul ID; Disco Era ’70-an di Era 2000-an

1 April 2010   03:35 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:04 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel


Simak yang oke punya satu ini:

Sumber: YouTube; drusteelo October 29, 20081st video from the upcoming Soul ID album Like Love Life


 

 

Haree genee ada lagu disco warna ’70-an? Luar biasa! Sungguh berani musik ber-genre disco, terlebih lagi disco ’70-an, muncul menyeruak di belantara pop yang membludak di era 2000-an, yang dijunjung tinggi oleh para penggemar loyalnya, terus bergerak merangsek, dibayangi ancaman tidak laku di pasaran. Sepertinya kekuatiran itu tidak terlalu signifikan, kehadirannya diterima dengan baik oleh pencinta musik Indonesia. Seperti yang telah dilakukan oleh lagu “Boogie Time” by Soul ID. Seolah ingin menostalgiakan dan menarik kembali loyalitas ceruk pasar lama era ’70-an, ’80-an dan bahkan ’90-an untuk keluar kandang lagi menghidupkan disco sebagai bagian dari industri musik Indonesia. Atau sebuah upaya memperluas ceruk lagi, memperkenalkan diri kepada generasi baru era 2000-an, bahwa dulu pernah berjaya sebuah genre musik yang pernah menggoyang dunia, yaitu classic disco.

 

Ya, “Boogie Time” adalah single pertama dari Soul ID - sebuah Grup vokal beraliran hip hop dan R&B Indonesia generasi terkini era 2000-an.Sebuah single apik beraliran classic disco era ’70-an dan ’80-an awal, dengan racikan live band,yang dirilis pada Oktober 2008 via situs-situs musik ternama Indonesia, menggebrak blantika musik Indonesia dalam selera old-new. Dan bersama beberapa lagu Soul ID lainnya, didistribusikan hingga 9 September 2009 (9-9-9), baik secara komersil maupun secara gratis, seperti yang tersedia di; blog, posting-an di milis, atau forum yang mengarah ke 4shared.com, easyshare.com, kusirmedia.com dan lain sebagainya, dengan ukuran file yang tidak lebih dari 5 MB, sehingga tidak lama untuk men-download-nya. Serta sudah barang tentu, file video-nya juga tersedia di YouTube.com.

Karena out of the box-nya di tengah belantara musik yang rata-rata nge-pop, ”Boogie Time”, yang nada-nada melodi gitarnya mirip dengan nada-nada pada lagu soul-funk-nya James Brown – “Pay Back”, mampu memanas-manasi Guruh Soekarno Putra untuk terjun lagi ke ranah disco sejak hits disco-nya; “Juwita” dan “Serasa” dalam album “Musik Gedongan” pada 1978, dengan menciptakan lagu ”Gila Disko”.

Bersama single kedua - “Ingin Dicinta” - Lagu mid-tempo dengan nuansa R&B yang segar dan sentuhan Rap yang menggunakan tekhnik auto-tune, dan single ketiga - “A YE O” ( Tamasya) - Lagu berunsur latin dan bernuansa pantai, “Boogie Time” meledak menjadi top airplay dan recently played di wilayah media internet. Selanjutnya, ”Boogie Time”, Ingin Dicinta” yang tergabung dalam 36 track lagu Soul ID lainnya, dari sejak 2008 hingga 2009, dikemas dalam sebuah rilis album dalam format double CD pada pertengahan 2010, yang bertajuk “LIKE - LOVE -LIFE” - album double CD pertama di Indonesia untuk kategori Hip Hop / R&B.

“Boogie Time”, Ingin Dicinta”, “A YE O”, dan lagu-lagu Soul ID lainnya, telah berhasil menghantarkan Soul ID menjadi grup vokal langgangan event-event bertaraf internasional, seperti; “Singapore Hip-Hop Festival” - event Pesta Rakyat Singapura, pada akhir 2004 - Dipercaya mewakili Indonesia sebagai grup hip-hop / R&B,Axis Jakarta International Soulnation Festival 2008”,Jakarta International Java Jazz Festival 2009”, Kompas.com Music Corner di Entertainment X'nter - Plaza Indonesia – Jakarta pada 23 Oktober 2009 - bersama Abdul and The Coffee Theory, “Kuala Lumpur Hip-Hop Festival” - Malaysia pada 15 November 2009 (satu-satunya dari Indonesia), dan pernah menduduki rating tertinggi di sebuah program TV – “Dahsyat” di RCTI pada 2009.

 

Soul ID dikawal oleh; Drusteelo (Endru M. Sukardi), Tabib Qiu (Nurhadi Nugroho) dan Miss Jaydee (Yuanita Dewiana). Sebuah grup hip-hop jempolan yang berhasil mendefinisi ulang genre hip-hop Indonesia menjadi hip-hop yang lebih moderen dan lebih sweet.

 

Untuk informasi lebih lanjut dan mengikuti perkembangan Soul ID, bisa langsung ke: www.likelovelife.com

 

Warna warni lantai dansa
Hiasi malam bercahaya
Lampu disko trus berputar
Nikmati malam tanpa ada batasnya


Its time to boogie ( boogie time )
Its time to boogie ( boogie time )

Its time to boogie ( boogie time )

Its time to boogie…

 

Selamat ber-disco “Boogie Time”.*

 

 

Diolah: Dari berbagai sumber.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun