Mohon tunggu...
Dwi Indah Rahmawati
Dwi Indah Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pancasila yang Penuh Makna

11 November 2022   12:09 Diperbarui: 11 November 2022   12:13 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pancasila Sebagai Ideologi Negara Dalam Prespektif Islam
pancasila merupakan dasar negara sekaligus pedoman hidup bangsa indonesia, dengan adanya pancasila masyarakat dapat menerapkannya dengan cara mengupas dan memaknai dari sila pertama sampai sila kelima sehingga mampu memahami serta mengamalkannya, dengan cara itulah kita dapat menjadi makhluk sosial yang beradap .
apakah ada dampaknya bagi masyarakat yang tidak mengamalkan pancasila?
Tentu ada dampaknya bagi mereka yang tidak mengamalkan pancasila, dampaknya yaitu kondisi masyarakat indonesia akan dipenuhi konflik, selain menimbulkan konflik juga dapat menimbulkan pelanggaran hak serta kewajiban, dan dapat menimbulkan ketidak nyamanan serta tidak tertib.
Dengan adanya dampak seperti itu kami akan memaparkan tentang pancasila  sebagai ideologi negara dan mengupas arti dari sila pertama sampai sila kelima agar kita mudah dalam memahami dan agar dapat mengamalkannya , selain itu juga akan membahas tentang pancasila sebagai ideologi negara dalam prespektif islam, dengan tujuan agar masyarakat dapat mengamalkan dan mengerti betapa pentingnya dan betapa berharganya nilai nilai pancasila apabila diterapkan dalam kehidupan sehari hari sehingga menghasilkan kepribadian yang beradap.
Pancasila sendiri mengandung lima arti mendasar atau lima asas, yaitu nama dari dasar negara republik indonesia, istilah pancasila ini sudah diketahui sejak zaman majapahit, yakni pada abad XIV yang termaktub dalam buku "Negara Kertagama" karangan Mpu Tantular.selain mengandung arti " berbatu sendi yang lima "  antara lain: (1) larangan untuk melakukan kekerasan (2) larangan untuk mencuri (3) larangan untuk berjiwa dengki (4) larangan untuk berboohong dan (5) larangan untuk mabuk-mabukan dan meminum minuman keras atau obat-obatan terarang(handayani,2021, hal.8.)
Pancasila sebagai ideologi negara dipahami sebagai pondasi negara sekaligus sebagai benteng yang kokoh tidak bisa diusik oleh bangsa bangsa yang lain. Pancasila sebgai dasar negara memiliki arti yaitu sebuah pedoman dan pijakan utama bagi bangsa indonesia dalam melakukan segala aktivitas bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Adapun teks pancasila yang disepakati dalam Undang-Undang Dasar 1945 adalah 1) Ketuhanan Yang Maha Esa 2) Kemanusiaan yang adil dan beradap 3) Persatuan Indonesia 4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawarahan dan perwakilan 5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.
Determinasi yang menunjukkan fungsi sila pertama, yakni Ketuhanan yang Maha Esa adalah kehidupan bernegara bagi bangsa indonesia bedradasrkan pada ketuhanan yang maha esa, negara menjamin setiap warga untuk memeluk agama dan beribadah sesuai dengan agamanya masing-masing serta memberikan toleransi dari setiap umat beragama. Disamping itu, Negara juga memberikan tenberikan kebebasan bagi warga negaranya untuk menganut setiap agama yang ada di Indonesia .
Selanjutnya, determinan yang menunjukkan fungsi dari sila kedua yaitu Kemanusiaan yang Adil dan Beradap adalah adanya pengakuan negara terhadap hak setiap warga untuk  menentukan nasibnya sendiri, negara menghendaki agar warga negara indonesia tidak bertindak sewenang-wenang kepada sesama manusia sebagai manifestasi dari sifat bangsa yang berbudaya tinggi. Hal itu merupakan seuah jaminan kedudukan yang sama dalam hukum dan pemerintahan yang ada bagi setiap warga negaranya.
Determinasi yang menujukkan fungsi dari sila yang ketiga, yaitu Persatuan Indonesia, dengan artian perlindungan negara terhadap bangsa indonesia  dan seluruh tumpah darah bangsa indonesia, menunjukkan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, negara mengatasi paham golongan dan segala paham perseorangan, serta pengakuan negara terhadap kebhinnekaan dari bangsa indonesia dan negaranya.
Adapun determinan yang menujukkan sila keempat yaitu kerakyatan yang dipimpin oleh himat kebijaksanan dalam permusyawarahan perwakilan, implementasi kedaulatan bernegara yang berada ditangan rakyat dan dilakukan oleh MPR.
Sementara  determinan yang menunjukan fungsi sila kelima yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia adalan negara menghendaki untuk perekonomian indonesia dilandaskan pada asas kekeluargaan, penguasaan cabang-cabang produksi penting bagi negara serta menguasai  keinginan hidup orang banyak, negara menginginkan agar kekayaan alam dapat dimanfaatkan untuk kemakmuran semua rakyat, negara indonesia juga berusaha menghendaki agar setiap warga memperoleh pelakuan yang adil disegala kehidupan, baik itu secara material maupun spiritual, indonesia juga menginginkan agar semua warga negara memperoleh pendidikan dan pengajaran warga secara maksimal dan menyeluruh.
Mengacu pada sila pertama dapat dilakukan dengan caramenjalankan segala yang diperintah Allah, seperti diperintan untuk melakukan sholat lima waktu , berbakti kepada orang tua menjauhi zina, mencuri, berbuat jahat. Serta melakukan sunah-sunah seperti apa yang telah dilakukan Nabi Muhammad yang dapat kita teladani dari Beliau yang telah memberikan suri tauladan yang begitu indah, serta harus melakukan yang diperintah dan meninggalkan yang dilarang dengan hati yang ikhlas dan tulus dalam mengerjakannya.
Dari sila kedua sampai sila kelima terlah tercermin dalam sila pertama dengan dasar bahwa sila yang pertama telah menjelaskan dari situlah kita akan menjelaskan lebih lanjut yaitu dengan adanya sila pertama " ketuhanan yang maha esa " diartikan dengan melakukan hal yang diperintah, meninggalkan yang dilarang, menjalankan apa yang telah disunahkan, telah menjadi dasar tercapainya keadilan dan beradap, mereka juga bisa mewujudkan kerukunan dan persatuan, mencetuskan setiap problem berdasarkan musyawarah, serta meraih keadilan yang bersifat sosial bagi seluruh rakyat indonesia.
 Pancasila sebagai ideologi negara adalah menerapkan sikap mengamalkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari akan sangat berdampak positif bagi seorang yang dapat mengaplikasikan dalam setiap aktivitas yang dilakukan baik itu untuk diri sendiri,orang lain maupun teman sendiri.Pancasila Sebagai Ideologi Negara Dalam Prespektif Islam

pancasila merupakan dasar negara sekaligus pedoman hidup bangsa indonesia, dengan adanya pancasila masyarakat dapat menerapkannya dengan cara mengupas dan memaknai dari sila pertama sampai sila kelima sehingga mampu memahami serta mengamalkannya, dengan cara itulah kita dapat menjadi makhluk sosial yang beradap . 

apakah ada dampaknya bagi masyarakat yang tidak mengamalkan pancasila?

Tentu ada dampaknya bagi mereka yang tidak mengamalkan pancasila, dampaknya yaitu kondisi masyarakat indonesia akan dipenuhi konflik, selain menimbulkan konflik juga dapat menimbulkan pelanggaran hak serta kewajiban, dan dapat menimbulkan ketidak nyamanan serta tidak tertib. 

Dengan adanya dampak seperti itu kami akan memaparkan tentang pancasila  sebagai ideologi negara dan mengupas arti dari sila pertama sampai sila kelima agar kita mudah dalam memahami dan agar dapat mengamalkannya , selain itu juga akan membahas tentang pancasila sebagai ideologi negara dalam prespektif islam, dengan tujuan agar masyarakat dapat mengamalkan dan mengerti betapa pentingnya dan betapa berharganya nilai nilai pancasila apabila diterapkan dalam kehidupan sehari hari sehingga menghasilkan kepribadian yang beradap.

Pancasila sendiri mengandung lima arti mendasar atau lima asas, yaitu nama dari dasar negara republik indonesia, istilah pancasila ini sudah diketahui sejak zaman majapahit, yakni pada abad XIV yang termaktub dalam buku "Negara Kertagama" karangan Mpu Tantular.selain mengandung arti " berbatu sendi yang lima "  antara lain: (1) larangan untuk melakukan kekerasan (2) larangan untuk mencuri (3) larangan untuk berjiwa dengki (4) larangan untuk berboohong dan (5) larangan untuk mabuk-mabukan dan meminum minuman keras atau obat-obatan terarang(handayani,2021, hal.8.)

Pancasila sebagai ideologi negara dipahami sebagai pondasi negara sekaligus sebagai benteng yang kokoh tidak bisa diusik oleh bangsa bangsa yang lain. Pancasila sebgai dasar negara memiliki arti yaitu sebuah pedoman dan pijakan utama bagi bangsa indonesia dalam melakukan segala aktivitas bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Adapun teks pancasila yang disepakati dalam Undang-Undang Dasar 1945 adalah 1) Ketuhanan Yang Maha Esa 

2) Kemanusiaan yang adil dan beradap

 3) Persatuan Indonesia 

4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawarahan dan perwakilan

 5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun