Mohon tunggu...
Dwi Estri
Dwi Estri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Problematika Keterbatasan Kemampuan Juru Dakwah dalam Perkembangan Teknologi beserta Solusinya

29 Mei 2024   13:38 Diperbarui: 29 Mei 2024   13:57 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Problematika Keterbatasan Kemampuan Juru Dakwah Dalam Perkembangan Teknologi Beserta Solusinya 

Pada masa modern, juru dakwah dan organisasi Islam menghadapi tantangan dalam menggunakan teknologi dan internet, sehingga dapat menghambat kemampuan mereka dalam memanfaatkan teknologi. Dalam era perkembangan teknologi yang sangat cepat, juru dakwah Islam harus menghadapi berbagai masalah, termasuk keterbatasan kemampuan mereka dalam memanfaatkan teknologi dan internet. Keterbatasan ini dapat berdampak pada kurangnya kredibilitas dan kemampuan mereka dalam mempengaruhi kepribadian mad'u.

Faktor-faktor yang menyebabkan keterbatasan kemampuan juru dakwah dalam teknologi dan internet antara lain kurangnya pendidikan dan pelatihan yang memadai dalam penggunaan teknologi informasi, keterbatasan sumber daya manusia untuk menjalankan teknologi informasi, kurangnya infrastruktur yang memadai untuk memfasilitasi kegiatan dakwah, serta kurangnya dukungan administrator yang kreatif dalam memanfaatkan teknologi.

Meskipun juru dakwah menghadapi tantangan dalam beradaptasi dengan perkembangan teknologi, mereka tidak harus menyerah. Salah satu solusi yang dapat diterapkan adalah meningkatkan pendidikan dan pelatihan juru dakwah dalam penggunaan teknologi informasi. Selain itu, infrastruktur yang memadai dan dukungan administrator yang kreatif juga diperlukan untuk memfasilitasi kegiatan dakwah.

Dalam masyarakat digital, aspek konten dakwah menjadi lebih penting daripada sumber da'i itu sendiri. Oleh karena itu, juru dakwah harus mampu menjadi aspek penting dalam perkembangan aktivitas dakwah dengan memahami jenis pesan dakwah yang dominan, platform media yang paling digunakan, dan respons dari audiens. Dalam analisis konten, juru dakwah harus mampu memahami bagaimana materi dakwah yang tersebar di dunia maya dan bagaimana audiens meresponsnya. Dengan demikian, juru dakwah dapat beradaptasi dengan lebih baik dan meningkatkan kredibilitas serta kemampuan mereka dalam mempengaruhi kepribadian mad'u.

Dalam era teknologi dan informasi, juru dakwah menghadapi beberapa tantangan yang signifikan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Kurangnya Kredibilitas: Keterbatasan kemampuan juru dakwah dalam menggunakan teknologi dapat mengurangi kredibilitas mereka di mata mad'u. Karena aspek pesan atau konten dakwah dianggap lebih penting dibandingkan sumber sosok da'i itu sendiri, kredibilitas da'i serta kemampuannya dalam mempengaruhi kepribadian mad'u menjadi kurang diperhitungkan.

2. Keterbatasan Infrastruktur: Keterbatasan infrastruktur yang memadai dapat menghambat jalannya kegiatan dakwah. Hal ini dapat berdampak pada kurangnya sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk melaksanakan dakwah secara efektif.

3. Keterbatasan Sumber Daya: Keterbatasan sumber daya manusia dan dana dapat menghambat jalannya kegiatan dakwah. Hal ini dapat berdampak pada kurangnya kemampuan juru dakwah dalam memanfaatkan teknologi dan kurangnya dana untuk mendukung kegiatan dakwah.

4. Keterbatasan Kemampuan Teknologi: Keterbatasan kemampuan juru dakwah dalam menggunakan teknologi dapat menghambat kemampuan mereka dalam memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini dapat berdampak pada kurangnya efektivitas dakwah dan kurangnya kemampuan dalam mempengaruhi mad'u.

5. Keterbatasan Penggunaan Media: Keterbatasan penggunaan media dapat menghambat jalannya kegiatan dakwah. Hal ini dapat berdampak pada kurangnya kemampuan juru dakwah dalam memanfaatkan berbagai macam media komunikasi yang tersedia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun