Mohon tunggu...
Dwi Prianti Rahmatillah
Dwi Prianti Rahmatillah Mohon Tunggu... -

sesungguhnya sabar itu hanya pada benturan pertama (HR.Bukhari). Be like the wind, which still blowing even for a moment....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

saya tidak baik-baik saja ibu...

9 Maret 2014   05:10 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:07 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saya bukan anak pintar...

Saya bukan anak jenius...

Apalagi anak yang kaya....



Saat saya sekolah dasar...

ketika anak-anak yang lain sudah memilih jalan-jalan ke mal saat senggang...

saya hanya duduk diam di rumah mengerjakan tugas sekolah saya...

ketika anak-anak disekolah dijemput oleh orang tua mereka...

saya hanya pulang dengan beberapa peser uang receh 50 rupiahan untuk naik angkutan....



Ketika mulai lelah...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun