Mohon tunggu...
Dwi Ayu Widianingrum
Dwi Ayu Widianingrum Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Dwi Ayu Widianingrum adalah seorang penulis dan mahasiswa aktif di program studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, di Universitas Pancasakti Tegal. Selain menulis, ia terlibat dalam berbagai kegiatan kampus, salah satunya mengikuti organisasi KSR PMI Unit UPS Tegal sebagai sekretaris umum. Melaui tulisannya, ia berusaha menginspirasi pembaca, khususnya kalangan muda.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Gen Z sebagai Motor Transformasi Digital di Indonesia

1 Januari 2025   09:00 Diperbarui: 31 Desember 2024   20:20 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Generasi z (Gen Z) yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an, telah menjadi kekuatan pendorong dalam transformasi digital di Indonesia. Dengan tumbuh dalam era teknologi yang canggih, Gen Z memiliki kemampuan alami untuk beradaptasi dengan cepat terhadap kemajuan teknologi dan memanfaatkannya dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam dunia bisnis, pendidikan, dan sosial. Gen Z bukan hanya konsumen bisnis, tetapi juga pencipta, innovator, dan pengubah paradigma di dunia digital.

Berdasarkan data dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Indonesia pada tahun 2020 -- 2035 sedang mengalami bonus demografo, yaitu kondisi struktur penduduk yang didominasi oleh kalangan usia produktif. Generasi Z dan generasi milenial sering disebut sebagai para pribumi digital (digital native).

Sebagai digital native, Gen Z memiliki keterampilan teknologi yang baik dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Mereka terbiasa dengan perangkat digital sejak usia dini. Hal itu memberi mereka kemampuan untuk berinovasi, mengembangkan aplikasi, dan memulai bisnis yang berbasis teknologi yang lebih efisien dan relevan dengan kebutuhan pasar saat ini. Genn x memanfaatkan media sosial dan platform digital untuk menjangkau audiens lebih luas, serta mempromosikan produk atau layanan secara langsung melalui online yang lebih personal dan terjangkau.

Gen Z memiliki peran yang sangat penting dalam transformasi digital bisnis di Indonesia, terutama karakteristik mereka yang sangat terhubung dengan teknologi. Hal ini mendorong Gen Z lebih mudah mengadopsi inovasi digital dan cenderung menggunakan platform online hampir disemua aspek kehidupan. Generasi z lebih "digital savvy" dan sangat bergantung pada perangkat digital dalam berbagai aktivitas. Gen Z juga cenderung menghindari interaksi langsung dan lebih memilih pengalaman yang cepat, praktis, dan berbasis digital. Mereka pun mendorong bisnis untuk bertransformasi dengan mengadopsi teknologi digital, mulai dari e-commerce hingga aplikasi mobile.

Generasi Z memiliki peran yang besar dalam mendorong inovasi dalam model bisnis di Indonesia dengan mendorong perusahaan untuk mengadopsi teknologi digital dan pengalaman yang lebih cepat, personal, dan praktis. Gen z juga sebagai penggerak utama tren pemasaran digital melalui influencer marketing, content creator, dan sosial media tren. Salah satu area utama di mana Gen Z berperan besar adalah dalam mengembangkan dan memanfaatkan e-commerce. Menyadari kecenderungan konsumen yang lebih memilih berbelanja secara online, banyak dari anggota Gen Z yang terlibat dalam merancang, menjalankan, dan mengelola platform e-commerce. Mereka bukan hanya konsumen digital, tetapi juga pencipta peluang bisnis, melalui platform seperti Tokopedia, Bukalapak, hingga bisnis baru berbasis teknologi seperti fintech dan ride-hailing. Keberhasilan perusahaan-perusahaan ini seringkali didorong oleh pemahaman mendalam Gen Z tentang bagaimana teknologi dapat menyederhanakan proses dan memaksimalkan kenyamanan pelanggan.

Selain itu, gen Z juga berperan pentinng dalam mendorong digitalisasi di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Umum). Banyak dari mereka yang memanfaatkan e-commerce dan media sosial untuk membantu UMKM dalam memperluas pasar, mengoptimalkan strategi pemasaran, dan meningkatkan akses ke teknologi yang lebih modern. Generasi mud aini seringkali menjadi konsultan bagi pelaku UMKM, memberikan pelatihan tentang bagaimana cara berbisnis didunia digital dengan lebih efisien. Ini menunjukkan bahwa gen z tidak hanya berfokus pada keuntungan pribadi, tetapi juga berusaha memberdayakan dan membantu masyarakat melalui teknologi.

Namun, meskipun gen z memiliki potensi bedar dalam transformasi digital, tantangan tetap ada. Misalnya, masih ada ketimpangan akses dan pemahaman tentang teknologi di berbagai daerah di Indonesia. Banyak daerah, terutama yang berada di luar kota besar, yang belum sepenuhnya terjangkau oleh teknologi digital atau literasi digital yang memadai. Oleh karena itu, meskipun gen z memiliki keterampilan dan semangat untuk mendorong perubahan, mereka juga perlu berkolaborasi untuk memastikan bahwa transformasi digital dapat merata dan mencakup seluruh lapisan masyarakat.

Sebagai generasi yang lahir dan tumbuh ditengah kemajuan teknologi, Gen Z memiliki potensi yang luar biasa untuk terus mendorong transformasi digitak bisnis di Indonesia. Dengan kreativitas, keahlian digital, dan semangat kewirausahaan, mereka tidak hanya menjadi konsumen, melainkan juga pencipta peluang baru yang dapat mengubah lanskap ekonomi digital. Meskipun tantangan masih ada, seperti ketimpangan akses teknologi, peran aktif gen z dalam mengadopsi dan mengembangkan teknologi akan tetap menjadi kunci dalam menghadapi masa depan digital Indonesia yang semakin maju. Dengan dukungan yang tepat, generasi ini akan terus menginspirasi dan membawa perubahan positif dalam bisnis di tanah air.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun