Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Baliho Baliho Tua

29 Agustus 2021   09:57 Diperbarui: 29 Agustus 2021   10:05 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berkarat tersiram hujan bertahun tahun

menggelosor gambar kabur tidak bermakna apapun

tinggal serat dari plastik yang setiap pagi termakan embun

wajah sang tokoh sedang melamun atau sedang tertegun

melihat wajah semringah baliho di sampingnya dengan wajah lebih anggun.

Oh, aku hanyalah politikus tua

sudah bertahun - tahun baliho lusuh masih tersisa

diantara banyaknya baliho baru dan politikus muda usia

terlihat berkarat dan menjadi besi tua

tapi masih mencoba bernostalgia dengan waktu itu saat masih sering dipuja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun