Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Jokowi, Bayangan Pinokio, dan Barisan Para Pembohong

17 September 2019   21:53 Diperbarui: 18 September 2019   17:19 1506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Geragap Paman Gepeto, ia seperti tengah bermimpi, matanya ia kucek- kucek, seakan tidak percaya benarkah yang ada dihadapannya itu Pinokio atau ia masih dalam alam mimpi. Lalu ia mencoba mencubit tangannyanya.
"Papa, ini Pinokio... lihat baik- baik"

"Oh, terimakasih Tuhan, terimakasih peri, angan saya mendapat anak akhirnya kesampaian...Oke Pinokio... Pa..."

"Ya Papa..."

"Begini, Papa ingin kamu segera sekolah agar menjadi pandai. Ini Papa hadiahi buku agar kamu semakin pintar, menjadi anak baik, berguna bagi keluarga dan bangsa. Jangan jual buku ini ya ingat baik- baik."

"Baiklah Papa..."

Dalam perjalanan menuju sekolah Pinokio bertemu Farah. Kenalan baru Pinokio itu sebetulnya anak nakal. Tetapi karena Pinokio masih bodoh maka mau saja ia dibujuk bujuk teman barunya.

"Hei Pinokio...untuk apa kamu belajar dan membawa buku segala. Yuk ikut aku...pasti kamu senang"

"Ke mana Farah?"

"Ada Deh"

"Rupanya Pinokio diajak untuk mencuri dan dan ngutil di sebuah toko"

"Farah, kenapa kau aku ajak mengambil barang tanpa permisi."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun