Saat orang pulas tidur nyaman di kamar ber AC
aku menggingil kedinginan di pojok pasar
menahan sakit oleh ratusan nyamuk yang berdenging sepanjang waktu
Kualasi gerobakku dengan lembaran-lembaran koran kumal,Â
berisi iklan rumah dan wanita cantik seksi
Kuharap dengan alas gadis dan gambar rumah
mimpiku menjadi indah
Aku bisa merangkul wanita itu dalam erotisnya mimpi.
Ah Mimpi memang menjadi milik siapa saja
tidak peduli orang kaya atau miskin, punya rumah atau hanya bermodal gerobak sepertiku
Aku malah bahkan tidak tahu ada Desol di sampingku.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!