Judul            : Tango
ISBN Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â : 9786021834985)
Halaman        : 309
Tahun terbit    : Juli 2012
Penerbit        : Ufuk Fiction
Yun tidak bisa mengerti kekosongan apa yang muncul dalam hati Kang Jong Woon. Mereka sangat sulit untuk disatukan. Tak ada yang mampu memahami, baik itu Yun ataupun Kang Jong Woon. Yun tidak bisa mengerti Kang Jong Woon yang menjadikan espresso, rokok dan alkohol menjadi kenyataan hidupnya. Semakin berusaha memahami, semakin ia tidak mengerti.
Yun dan Kang Jong Woon adalah pasangan yang menari Tango dengan tidak seirama. Mereka  saling menginjak kaki satu sama lain dan menahan rasa sakit. Terus menari sampai kaki mereka terluka parah. Yun, sempat mengalami kebingungan dan kegelisahan saat ia akhirnya harus berpisah dengan Kang Jong Woon. Ia tidak dapat menentukan apa itu kenyataan.
Hee Dae, sahabat pria satu-satunya, mencoba menenangkan dan meyakinkannya bahwa Kang Jong Woon bukan pria yang tepat untuknya. Perlahan tapi pasti, Yun mulai belajar untuk melupakan Kang Jong Woon. Butuh waktu lama baginya untuk menyadari bahwa mengenakan sepatu berhak tinggi yang cantik itu ternyata sangat menyakitkan. Namun, ia tidak pernah tahu bahwa sepatu berhak tinggi itu yang akan mempertemukan pada takdir barunya.
Ya. Takdir bertemu dengan Park Si Hoo, seorang pria yang mampu mengajarkannya akan arti kemurnian, cinta dan ketulusan. Park Si Hoo adalah mantan kekasih yang masih dirindukan oleh Song Eun Yi. Park Si Hoo memasuki kehidupan Yun disaat bersamaan dengan Jung Min Young, seorang pria setengah baya yang tanpa ragu mengajukan lamaran pada Yun. Yun tidak bimbang, ia tahu benar mana yang akan ia pilih. Jung Min Young yang hartanya tak akan habis meski ia menghabiskannya untuk berbelanja setiap hari di Hongdae, atau Park Si Hoo yang tidak punya harta apapun tapi mampu menawarkan kehangatan dan kenyamanan.
Ketika Yun yakin bahwa ia mencintai Park Shi Hoo, takdir berkata lain. Park Shi Hoo meninggal dunia tertabrak oleh mobil ketika sedang dalam perjalanan pulang. Berbeda dengan perpisahannya dengan Kang Jong Woon, Park Shi Hoo membuatnya dapat hidup lagi tanpa alasan. Saat bersama Park Shi Hoo lah Yun dapat merasakan apa itu kenyataan dan kemurniaan yang nyata.
Ketika luka hati Yun sudah sembuh. Tanpa disangka-sangka Kang Jong Woon menemuinya lagi dan meminta Yun untuk kembali menjadi kekasihnya. Namun Yun menolak dengan sopan. Karena Yun percaya ia harus bahagia tanpa ada Kang Jong Woon di sisinya.