Mengapa hati terus menggebu-gebu?
Tak ada henti meski hampir putus asa
Seperti pasangan partikel yang saling berinteraksi,
Ku menanti kabar yang belum kunjung tiba
Bagai aliran listrik yang mengalir pada kawat
Rindu terus memantul di dalam ingatan
Seperti medan magnet yang terus bertumbuh
Ku menanti kabar yang akan tiba kapan?
Memantau melalui frekuensi sinyal yang terdeteksi
Namun, kabar belum kunjung menyapa
Seperti sifat elektronegativitas yang terus mencari pasangan,
Ku menanti kabar yang belum terjawab juga
Tak henti ku menunggu meski terkadang hampa
Seperti medan gaya yang terus menarik benda,
Ku menanti kabar yang tak kunjung datang padaku
Mungkinkah kabar yang kuharap akan tiba suatu saat nanti?
Meskipun terus menanti, hatiku tak berhenti berdebar-debar
Seakan mengejar waktu yang terus berlalu
Seperti reaksi kimia yang tak bisa ditunda
Ku menanti kabar yang kuharap datang dengan cepat
Terus berharap dan memantau dengan sabar
Seperti mekanisme enzim yang bekerja dengan teliti
Ku menanti kabar yang diharapkan segera tiba
Menyatukan hati yang kini terpisah jauh
Mungkin hanya doa yang bisa ku panjatkan
Agar kabar itu segera kudapatkan
Seperti molekul air yang bergabung menjadi satu
Ku menanti kabar yang membawa kebahagiaan dalam hati ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H