Mohon tunggu...
Dwian Sastika
Dwian Sastika Mohon Tunggu... Freelancer - Manusia Sebatang Kara

Membagikan kisah inspiratif dan edukasi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ketidakpastian dalam Penantian

11 April 2023   19:37 Diperbarui: 12 April 2023   05:46 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Entropi meningkat, entalpi menurun,
Keadaan termodinamika tak selalu nyaman,
Saat terus menunggu, ketidakpastian menjelma,
Ilusi kepastian, bagai sesuatu yang hilang.

Kompleksitas proses, ruang parameter terbatas,
Pencarian jawaban, tak selalu mudah terjawab,
Terkadang butuh sabar, mengikuti alur waktu,
Menanti kepastian, dalam kerangka yang teratur.

Namun kenyataannya, dunia tak selalu adil,
Kadang kala jawaban, belum pasti terungkap,
Menanti dan menanti, tanpa jaminan apa-apa,
Ketidakpastian menghantui, kegelisahan menyelimuti.

Tapi ingatlah, bahwa dalam setiap proses,
Ada hikmah yang bisa diambil, pelajaran yang berharga,
Meskipun belum terjawab, jangan biarkan putus asa,
Tetaplah berusaha, dan doakan kebaikan selalu terjadi.

Entropi naik, entalpi turun,
Namun kita bisa berjuang, bertahan dalam ketidakpastian,
Sebab di setiap lika-liku kehidupan,
Ada kekuatan yang tak kasat mata, memimpin kita dalam perjalanan.

Jadi jangan khawatir, jangan biarkan diri larut dalam kegelisahan,
Tetaplah berdoa, berusaha, dan percaya pada rencana yang Maha Kuasa,
Sebab entropi dan entalpi hanyalah ilmu pengetahuan belaka,
Kita yang menentukan bagaimana menentukan jalannya cerita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun