Manfaat buah sirsak akhir-akhir ini semakin mendunia karena tidak hanya digunakan sebagai suplemen vitamin C yang sangat kaya, namun juga mulai dibuktikan dapat dimanfaatkan sebagai pembunuh sel kanker. Buah yang memiliki daging yang manis ini sering digunakan sebagai salah satu ragam rasa es krim atau sorbet sejak saat lama. Belakangan, kala teknologi semakin maju, peneliti dari CTCA Atlanta—Daniel Kellman—menyatakan bahwa buah sirsak dapat digunakan sebagai obat pembasmi sel kanker. Beberapa pasien kanker yang mulai memanfaatkan obat-obat herbal alami, membuktikan bahwa mereka mengonsumsi delapan gelas jus sirsak dalam sehari dan mulai merasakan khasiatnya di bulan-bulan pertama mereka melakukannya. Efek yang mereka rasakan diantaranya peredaran darah terasa lebih lancer dan ringan dan di kunjungan dokter yang terakhir, sel kanker mereka dinyatakan telah berkurang bahkan di antaranya telah bersih sama sekali.
Manfaat buah sirsak yang dapat membunuh sel kanker ini dipercaya karena buah sirsak mengandung zat yang berfungsi membunuh zat-zat asing yang mengganggu kesehatan tubuh atau dalam pengobatan kanker biasa disebut kemoterapi. Proses kemoterapi yang terkadang menyakitkan dan menyebabkan -efek samping yang sangat mengerikan—lemas, lesu, bahkan rontoknya rambut—dapat disiasati dengan mengonsumsi buah sirsak secara rutin. Karena buah ini adalah obat alami, efek samping yang mungkin dialami oleh pasien dapat diminimalisir sehingga proses pembasmian hanya ditujukan kepada sel kanker yang mengganggu saja.
[caption id="attachment_304242" align="alignnone" width="259" caption="buah sirsak"][/caption]
image source : www.elpistoro.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H