Mohon tunggu...
Dwi Agustina
Dwi Agustina Mohon Tunggu... Guru - Pembelajar Sepanjang Hayat

Alumni Pendidikan Masyarakat - Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung. Instagram : dwiia33 Berlisensi Metode Baca AHE, Hitung ASE dan Brainy English.

Selanjutnya

Tutup

Bandung Pilihan

Momentum 1 Muharram: Ajang Silaturahmi Warga Pangaritan

9 Agustus 2023   23:58 Diperbarui: 10 Agustus 2023   01:04 408
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://blogunik.com/tradisi-bulan-ramadhan-di-indonesia-yang-tak-lekang-oleh-waktu/

Perayaan 1 Muharram menjadi momen yang paling ditunggu oleh masyarakat Indonesia. Sebab banyak tradisi pada 1 Muharram yang sering dilakukan masyarakat di berbagai daerah. Akan tetapi jangan salah kaprah dulu ya, dalam agama Islam memang tidak ada perayaan khusus untuk menyambut 1 Muharram. Perayaan tahun baru hijriah di Indonesia muncul karena pengaruh dari keragaman tradisi masyarakat di Indonesia.

Masyarakat dari berbagai daerah sangat antusias menyambut pergantian tahun Islam ini. Salahsatunya dirasakan oleh masyarakat Pangaritan Kota Bandung yang turut bersuka ria merayakan 1 Muharram 1443 H kali ini.

Serangkaian tradisi yang biasa dilakukan oleh masyarakat pangaritan ialah Ngaliwet Sepanjang Jalan Pangaritan, Lomba Qasidah, Dzikir bersama , Tabligh Akbar, Karnaval dan Pawai Obor. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai ajang silaturahmi warga pangaritan serta mengajak  masyarakat dari berbagai latar belakang untuk bersatu dalam rangka merayakan momentum tersebut.

Dokpri
Dokpri
Peringatan 1 Muharram di Pangaritan ini diawali dengan kegiatan Karnaval yang dimulai pada pagi hari, setiap tahunnya karnaval ini sering diiringi oleh Drum Band dari salahsatu sekolah. Rute yang dilewati yaitu melalui pangaritan-panghegar- gempol - sukamaju.

Selepas karnaval, dilanjutkan agenda ngaliwet bareng sepanjang jalan pangaritan. Momen ini yang paling ditunggu karena salahsatu ciri khas turun temurunnya orang sunda. Di agenda ngaliwet inilah para warga makan bersama di jalan secara lesehan dengan menu nasi liwet pada umumnya. Para warga menyajikan lauk khas sunda seperti asin, ayam, sambel dan tak lupa dengan lalapannya.  

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Sore harinya dilanjutkan dengan kegiatan Lomba Qasidah yang digelar di Halaman Masjid Al Hikmah. Perlombaan ini diikuti oleh banyak grup qasidah yang berada di wilayah Pangaritan. Melalui kegiatan ini diharapkan menjadi syiar agama islam melalui seni yang sarat makna.

Pada malam harinya diisi dengan agenda pawai obor. Konon pawai obor ini merupakan tradisi yang sudah ada sejak dahulu yang sampai sekarang masih terus dilakukan secara  turun temurun. Kegiatan ini dapat diikuti oleh anak-anak, remaja hingga orangtua. Rombongan pawai biasanya diiringi dengan alat musik  bedug atau rebana sambal mengumandangkan  shalawat sebagai ungkapan rasa syukur masih bisa merayakan momen pergantian tahun baru Islam. Begitu api  menyala semua,  suasana hangat, suasana haru dan rasa syukur pun begitu sangat terasa.

Kegiatan pawai obor ini memiliki makna yang dalam, bukan hanya sekedar berkeliling sambil membawa obor saja. Perlu diketahui bahwa kegiatan tersebut mengandung semangat gotong royong. Kita bisa lihat dan amati dari proses membuat bambu, mempersiapkan alat bahan serta saling membantu ketika pawai obor berlangsung.  Luar biasa sekali antusias masyarakat Pangaritan dalam mengikuti momen yang berlangsung satu tahun sekali ini. Semangat pergantian tahun ini mencerminkan rasa syukur yang tiada henti atas kesempatan hidup yang masih diberikan. Sembari berharap dapat menjadi pribadi yang lebih baik di tahun yang akan datang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun