Karanganyar -- Nurul Fadillatul Septiana mahasiswa Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas Slamet Riyadi Surakarta (UNSRI) memberikan pengarahan dalam salah satu program kerja KKN-T UNISRI 2021 dari Kelompok-38 dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Sutarno, SE, M.Si. dalam  program kerja KKN-T yaitu Pemanfaatan daur ulang sampah plastik (Bungkus sachet Kopi) dengan upaya pemberdayaan ibu rumahtangga warga masyarakat Desa Wisata Dusun Sumberbulu, Rt. 002/005, Desa Pendem, Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar.
Pada tahun ini Universitas Slamet Riyadi Surakarta dalam pelaksanaan KKN-T MBKM mengangkat tema "Wujudkan Desa Bangkit" yang dilaksanakan mulai tanggal 26 Juli - 31 Agustus 2021. Pada tahun ini Kelompok-38 KKN-T UNISRI menjadikan Desa Wisata yang cukup sering dikunjungi dan dijadikan sebagai lokasi studi banding dari Desa Wisata lain, sehingga Desa Sumberbulu ini membutuhkan suatu aspek kreativitas yang bisa dijadikan sebagai souvenir maupun komoditas atau sekedar buah tangan guna dipamerkan kepada pengunjung. Hal tersebut yang menjadi alasan Kelompok-38 KKN-T untuk mengambil program kerja daur ulang sampah plastik sebagai kreativiras masyarakat yang menyasar ibu rumah tangga kawasan Ds. Sumberbulu.
Program pemanfaatan pengolahan sampah plastik tersebut diawali dengan proses pemilahan bungkus sachet kopi yang masih layak dimanfaatkan, langkah tersebut menjadi salahsatu proses yang penting dalam program pemanfaatan daur ulang bungkus kopi karena berpengaruh pada keindahan di hasil akhir kerajinan.
Proses kedua yang harus dilakukan adalah pembersihan sachet bungkus kopi yang sudah dipilih agar bungkus kopi pilihan terhindar dari kotoran yang menempel dan menjaga kehigenisan sachet bungkus kopi dan menjaga agar para pengrajin terhindar dari bakteri/ penyakit yang berasal dari kotoran bungkus kopi.
Proses selanjutnya adalah pemotongan dan pelipatan sachet bungkus kopi agar dapat disusun menjadi sovenir atau kerajinan yang di inginkan seperti tas, dompet, vas bunga, pot tanaman, tempat pensil maupun buah tangan yang menarik lainnya.
Proses  terakhir ini memerlukan kesabaran dan ketekunan karena akan berpengaruh pada hasil akhir kerapian sovenir, sampah plastik yang sudah dilipat kemudian dianyam sedemikian rupa hingga menghasilkan sovenir yang diinginkan.
Waktu yang ditempuh untuk membuat kerajinan tersebut menjadi hal yang relatif tergantung dengan ketekunan warga ibu rumah tangga warga Ds. Sumberbulu, dalam program KKN-T kelompok-38 ini tampak antusias yang tinggi dari ibu rumah tangga dikawasan sekitar Ds. Sumberbulu karena selain dapat memafaatkan sampah plastik juga dapat sebagai pengisi waktu luang setelah mengerjakan pekerjaan rumah tangga.
Program tesebut sudah terlaksana secara bertahap mulai pada hari Sabtu, 7 Agustus 2021 yang bertempat di kesekretariatan Ds. Sumberbulu dan dihadiri oleh sekitar 15-20 ibu rumahtangga serta dengan meneraapkan protokol kesehatan yang ketat seperti pemakaian hand saimitazer dan masker serta menjaga jarak.
Program tersebut diharapkan dapat mengurangi sampah plastik yang belum dapat dimanfaatkan selama ini serta dapat menunjak aspek kreativitas bagi ibu rumah tangga warga Ds. Sumberbulu kedepannya.
